Suara.com - Calon anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Zainal Abidin Petir meminta agar kelompok lesbian, gay, biseksual dan transeksual (LGBT) tidak dikucilkan.
Hal ini disampaikan Zainal saat dimintai pandangan terkait keberadaan LGBT, di acara diskusi publik dalam seleksi calon anggota Komnas HAM, di Gedung Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, Kuningan, Jakarta, Kamis (18/5/2017).
Diketahui, Zainal sendiri menjabat sebagai Ketua Bidang Advokasi Front Pembela Islam (FPI) di Jawa Tengah. Padahal FPI dikenal sebagai ormas yang menolak keberadaan LGBT, dengan aksi sweeping yang telah mereka lakukan di beberapa daerah.
"Komunitas LGBT jangan dikucilkan dan jangan disakiti," ujar Zainal, dalam diskusi publik seleksi tahap tiga anggota Komnas HAM tersebut.
Zainal sendiri mengaku tidak akan menyetujui jika ada anggota keluarganya yang ikut kelompok LGBT. Namun begitu, dia meminta agar komunitas LGBT tidak dikucilkan.
"Tapi ketika anak saya perempuan jadi lesbian, saya tidak akan setuju. Tapi jangan dikucilkan," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra