Kepolisian memastikan bahwa fasilitas fasilitas halte bus TransJakarta di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, akan segera kembali beroperasi. Sebelumnya, halte busway di Kampung Melayu tak bisa digunakan karena mengalami kerusakan akibat ledakan bom bunuh diri pada Rabu, (24/5/2017) malam.
Akibat ledakan tersebut, halte busway sempat tak bisa dipergunakan karena sebagian kaca halte pecah akibat terkena ledakan bom.
Kapolres Jakarta Timur Komisaris, Besar Andry Wibowo mengatakan semua kondisi di area Terminal Kampung Melayu juga sudah kembali kondusif. Apalagi Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla sudah meninjau langsung lokasi.
"Aman ya sudah. Presiden dan Wapres itu simbolik kalau mereka sudah aman, artinya yang lain juga aman. Artinya proses sterilisasi yang dilakukan oleh Polri ke seluruh TKP yang ada di Kampung Melayu itu dianggap cukup, sehingga insya Allah itu sudah aman untuk digunakan," kata Andry saat dihubungi, Jumat (26/5/2017).
Andry menambahkan pihaknya telah berkoordinasi dengan pengelola Bus TransJakarta agar halte busway dapat segera kembali dioperasikan untuk masyarakat. Andry juga mengatakan bahwa pihak PT TransJakarta juga sudah mulai memperbaiki fasilitas halte busway di Kampung Melayu yang rusak.
"Kami telah berkomunikasi (pihak TransJakarta), jadi seluruh infrastruktur yang rusak hari ini mulai sudah diperbaiki. Kedua seluruh operasional yang berkepentingan dengan publik harus sudah berjalan," ujar Andry.
Sebelumnya, Rabu (24/5/2017) malam, di Terminal Kampung Melayu, tepatnya di depan kamar mandi umum, telah terjadi ledakan bom. Peristiwa ini telah menewaskan tiga orang anggota polisi dan dua orang yang diduga pelaku bom bunuh diri. Sejumlah korban luka-luka saat ini dirawat intensif di rumah sakit.
Baca Juga: Pascabom Meledak, Terminal Kampung Melayu Normal Lagi
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?