Suara.com - Seorang mantan jaksa federal terkemuka di New York telah mengungkapkan bahwa dia dipecat oleh Donald Trump setelah menerima beberapa telepon tidak biasa.
"Minggu ini dia merasakan bahwa seruan dari Trump telah melewati batas antara badan eksekutif dan penyelidik kriminal independen," ujar Preet Bharara.
Dia mengatakan bahwa telah dipecat setelah menolak menerima telepon ketiga. Namun, pihak Gedung Putih tidak segera menanggapi komentar Bharara.
Obama menunjuk Bharara, yang menjabat sebagai jaksa agung federal di Manhattan, mengatakan bahwa tampaknya Trump telah mencoba untuk "menumbuhkan semacam hubungan" setelah mereka bertemu pada akhir 2016. Tapi dia merasa "tidak pantas" setelah Trump mulai menjabat.
"Frekuesi Presiden Obama memanggil saya dalam tujuh setengah tahun adalah nol," katanya.
"Berapa kali saya diharapkan dipanggil oleh presiden Amerika Serikat akan menjadi nol karena harus ada semacam proses panjang dengan yurisdiksi yang dimiliki oleh banyak orang," ujarnya.
Wawancara tersebut dilakukan beberapa hari setelah kesaksian Bharara di hadapan Senat AS dari James Comey, mantan kepala FBI yang dipecat oleh Trump pada bulan Mei, yang mengatakan bahwa Trump telah meminta jaminan bahwa dia akan "setia" mendukung Trump pada saat makan malam setelah pelantikannya.
Presiden dengan tegas membantahnya dan memecat Comey karena membocorkan percakapan pribadi. [BBC]
Baca Juga: Mengejutkan, Pengakuan Salma Hayek Diajak Selingkuh Donald Trump
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
Terkini
-
Tegaskan PPP Tak Terbelah, Mahkamah Partai: Cuma Ada Satu Ketum Sah, Agus Suparmanto!
-
Breaking News! Menteri Hukum Sahkan Kepengurusan PPP Hasil Muktamar X Ancol, Mardiono Ketua Umum
-
Cak Imin Peringatkan Dapur MBG: Jangan Ambil Untung Pribadi dan Sajikan Makanan Micin
-
Ridwan Kamil Siap-siap, KPK Akan Panggil Dalam Waktu Dekat Terkait Kasus Pengadaan Iklan Bank BJB
-
Drama Penyelamatan Santri Ponpes Al Khoziny, Tim Rescue Surabaya Bertaruh Maut di Bawah Reruntuhan
-
Geger Siswi SMKN 1 Cihampelas Meninggal karena MBG? Begini Kronologi Versi Dinkes Bandung Barat
-
Penghitungan Belum Rampung, KPK Sebut Kerugian Negara Gegara Kasus Haji Lebih dari Rp1 Triliun
-
Inspeksi Prabowo di Teluk Jakarta, TNI AL Unjuk Kekuatan Maritim Sambut HUT ke-80
-
Sempat Dilalap Api, Profil Kilang Minyak Dumai: Pemasok 16% Energi Nasional Berjuluk 'Putri Tujuh'
-
Malam-malam, Prabowo Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk Wapres Gibran