Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto bertemu dengan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Josep R Donovan. Pertemuan dilakukan di kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa (13/6/2017).
Pertemuan tersebut berlangsung sekitar kurang lebih 30 menit. Wiranto mengatakan kedatangan Duta Besar untuk membahas adanya basis ISIS di Marawi, Filipina.
"Kali ini kita agak fokus masalah adanya basis ISIS di Marawi," ujar Wiranto.
Kemudian pertemuan tersebut kata Wiranto juga membicarakan bagaimana mencegah terorisme di Indonesia serta membahas kerjasama antara Amerika Serikat -Indonesia di bidang kepolisian dan kerjasama di bidang Badan Keamanan Laut.
"Lalu perkembangan melawan terorisme di Indonesia dan kita bicarakan kerjasama Amerika-Indonesia di bidang kepolisian, dan prospek kerjasama bidang Bakamla, dan harus serius," ucapnya.
Tak hanya itu, Wiranto menceritakan bahwa dirinya sering didatangi Duta Besar. Namun kata Wiranto, kedatangan para duta besar terlebih membahas situasi teakhit keamanan, politik dan ekonomi di Indonesia.
"Kantor saya ini kedatangan para Dubes setiap hari dan selalu kita bicara masalah kondisi negara Indonesia dan para dubes duta negara sahabat yang harus tahu keadaan di Republik Indonesia. Jadi kalau datang biasa-biasa saja tanyakan situasi terakhir, keamanan, politik, ekonomi," kata Wiranto.
Sementara itu, Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Josep R Donovan menambahkan kedatangannya membahas persoalan terorisme dan kerja sama antara Amerika Serikat dan Indonesia.
"Saya menjelaskan perjalanan saya ke kembali ke Indonesia dan kemudian kami juga berbicara tentang terorisme, kerja sama polisi, dan isu-isu seperti itu. Kami baru saja melakukan diskusi yang sangat bagus," tutur Joseph.
Baca Juga: ISIS: Khalifahan Asia Timur, Selamat Telah Mengambil Marawi
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
1.300 UMKM Siap Unjuk Gigi di Kompetisi Perdana Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela