Suara.com - Presiden Joko Widodo memastikan gaji ke-14 bagi prajurit tentara telah dicairkan. Jokowi sempat khawatir gaji itu belum sempat sampai.
Hal ini sampaikan Jokowi dalam sambutan acara berbuka puasa bersama dengan keluarga besar Mabes TNI di Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (19/6/2017).
"Ternyata baru 56 persen yang sudah menerima, sisanya 44 persen maksimal besok, dan saya kira belum terlambat," kata Jokowi.
Jokowi mengatakan tantangan tentara Indonesia saat ini makin rumit. Banyak ancaman datang dari dunia nyata sampai dunia maya.
"Pesan Panglima Besar Jenderal Sudirman bahwa TNI hak milik nasional yang selalu utuh dan tidak berubah, yaitu tidak berubah dalam menjaga NKRI, dalam merawat Pancasila, serta menguatkan persatuan dalam kebhinekaan," ujar dia.
Jokowi berharap TNI bisa kembangkan mental berkorban untuk negara. Selain itu menyatu dengan rakyat sipil.
"Saya minta TNI memberikan dukungan penuh pada Polri untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Masyarakat menunggu hasil kerja nyata kita, terus tingkatkan kewaspadaan dan profesionalisme kerja kita," kata Jokowi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra