Suara.com - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Politkus ulung tersebut tersandung kasus korupsi pengadaan proyek Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (e-KTP).
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham mengatakan, tidak akan ada perubahan struktural di tataran kepengurusan DPP Partai Golkar. Idrus juga membantah, DPP Partai Golkar tidak akan menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk masalah Novanto ini.
"Dalam kondisi apapun tidak ada Munaslub," kata Idrus di kediaman Novanto, Jalan Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (17/7/2017).
Dia menambahkan, seluruh jajaran keluarga partai golkar, solid, memberikan dukungan kepada Novanto. Kemudian, penetapan Novanto sebagai tersangka juga tidak mempengaruhi kerja DPP Partai Golkar.
"Golkar ini ada sistemnya. Kebesaran partai Golkar ini adalah sistem yang efektif saya kira kita liat nanti bahwa setiap langkah-langkah secara organisatoris kita lama beri tahu masyarakat melalui teman-teman," ujar dia.
Lalu, siapa yang akan menjalankan tugas Novanto secara organisasi di Partai Golkar?
"Saya kira sangat tidak etis kalau saya bicara hari ini tetapi yang pasti tadi saya sudah sampaikan Rapimnas memutuskan memberikan dukungan kepada Novanto," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram