Suara.com - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Cape Town, Afrika Selatan, telah membantu pemulangan jenazah ABK WNI Eko Radi Saputra ke Indonesia. Pemulangan jenazah menggunakan maskapai Emirates Airline, pada Kamis (27/7/2017), dan tiba di Jakarta pada Jumat (28/7/2017), dengan penerbangan EK 356, pukul 15.40 WIB.
Dikutip dari laman resmi kemlu.go.id, ABK Eko Radi Saputra meninggal dunia pada Minggu (9/7/2017) di kapal ikan Taiwan, FV Chin Chang Long, saat berada di daerah penangkapan ikan di Samudera Atlantik Selatan, sekitar 1.800 km di barat laut Cape Town. Setelah menempuh perjalanan sekitar 8 hari, jenazah ABK tersebut tiba di Cape Town, Senin (17/7/2017).
Selain menindaklanjuti penanganan jenazah, KJRI juga menemui 10 orang ABK WNI lainnya yang berada di kapal tersebut. Dua orang di antaranya, yaitu Badriyanto dan Hendra Suffriadi, masih memiliki hubungan keluarga dengan almarhum. Mereka mengaku trauma atas kejadian tersebut.
Setelah dikomunikasikan keinginan mereka untuk pulang dengan pihak agensi AMA Shipping, pemilik kapal menyetujuinya dan keduanya dipulangkan pada Selasa (18/7/2017) menggunakan maskapai Cathay Pacific.
Berdasarkan hasil pemeriksaan Divisi Kedokteran Forensik Universitas Cape Town, Almarhum Eko dinyatakan meninggal, karena penyakit tuberkulosis paru-paru dan tidak ditemukan tanda-tanda luka pada tubuh almarhum.
Jenazah Eko Radi Saputra telah diserahkan kepada pihak keluarga di Indonesia melalui kerja sama Kementerian Luar Negeri RI, BNP2TKI dan PT pengirim ABK.
Sementara itu Konsul Jenderal Krishna Adi Poetranto mengatakan kepada para ABK di Cape Town agar dapat memperhatikan kesehatan dan keselamatan kerja. Oleh karena itu sebelum berangkat dari Indonesia diharapkan agar para ABK memiliki kesehatan fisik dan mental yang memadai.
Menurutnya kesehatan fisik dan mental sangat penting, karena bekerja di laut cukup berat dengan tantangan dan tuntutan kerja yang tinggi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Disindir DPR 'Boleh Koboy Asal Berisi', Menkeu Purbaya Sardewa Langsung Tunduk
-
Banjir Landa Bali dan NTT, Prabowo Perintahkan BNPB Bertindak Cepat
-
Gerak Cepat, Fraksi Gerindra DPR Nonaktifkan Rahayu Saraswati
-
Ini Isi Potongan Video yang Buat Rahayu Saraswati Mundur dari DPR RI
-
Peter F Gontha Bongkor Sosok Asli Purbaya Yudhi Sadewa: Bukan Rotasi Kabinet Biasa!
-
Bukan Kaleng-kaleng, Karyawan Kemenkeu Bongkar Sosok Menkeu Baru Purbaya Yudhi
-
Buntut Blunder Viral, Ini 4 Fakta Mundurnya Keponakan Prabowo dari Kursi DPR
-
Kekayaan Rahayu Saraswati, Keponakan Prabowo yang Mundur dari DPR RI hingga Minta Maaf!
-
Dasco: Pengunduran Diri Rahayu Saraswati Akan Diproses Via Mahkamah Partai
-
Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank: Tersangka Ajukan Diri Jadi JC, Siap Ungkap Keterlibatan TNI?