Suara.com - Partai Keadilan Sejahtera menilai pernyataan Ketua Fraksi Nasdem DPR RI Victor Laiskodat sebuah pernyatan barbar atau premanisme. Karena itu PKS mengecam keras pernyataan Victor yang menuduh PKS sebagai pendukung khilafah dan menyamakannya dengan Partai Komunis Indonesia sehingga pendukungnya layak dibunuh.
"Itu adalah sebuah pernyataan yang barbar dan premanisme, sangat miris dan sangat mengkhawatirkan," kata Ketua Departemen Hukum dan HAM DPP PKS Zainudin Paru di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (4/8/2017).
Pernyataan Anggota Komisi I DPR RI tersebut kata Zainudin menyebabkan situasi politik di Indonesia terus memanas. Apalagi kata dia, hal itu disampaikan oleh Ketua Fraksi Nasdem DPRyang seharusnya menjadi penjaga moralitas dan penjaga marwah bangsa.
"Kita tidak menginginkan bangsa ini kemudian menjadi terus berkepanjangan dalam dinamika politik yang panas dan mengarah pada disintegrasi bangsa dan mengundang konflik horizontal di tengah masyarakat," kata Zainudin.
Lebih lanjut, Zainudin mengatakan dinamika politik di Indonesia akhir-akhir ini sangat penuh dengan intrik berburuk sangka satu partai dengan partai lainnya. Tak jarang, dalam intrik tersebut lahir pula upaya provokatif yang kata Zainudin seharusnya tidak boleh terjadi lagi menjelang usia kemerdekaan Indonesia yang ke-72.
"Kemerdekaan itu diperjuangkan dengan darah dan nyawa anak bangsa, pahlawan kemerdekaan, alim ulama dan tentunya umat Islam sebagai mayoritas penduduk di negeri ini," kata Zainudin.
Berita Terkait
-
Gerindra Laporkan Victor Laiskodat dengan UU ITE
-
PKS Pastikan Polisikan Victor Laiskodat soal Tuduhan PKI
-
Dituding Pro Khilafah, PKS: Pantas Jika Surya Paloh Pecat Victor
-
Kontroversi Kata Victor dan Arief, Hanura Minta Politisi Sadarlah
-
Victor Bangunkan Macan Tidur, Roy: Polisi Bisa Langsung Tangkap
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Gibran Tak Lulus SMA? Said Didu Bongkar UTS Insearch Cuma 'Bimbel', Surat Kemendikbud Disorot
-
Ditinggal Jaksa di Tengah Gugatan Rp125 Triliun, Gibran Hadapi Sendiri Kasus Ijazah SMA-nya?
-
Geger Dugaan Skandal Terlarang Irjen KM, Terkuak Panggilan 'Papapz-Mamamz' Kompol Anggraini
-
Jadi Buron Kasus Pencemaran Nama Baik JK, Kejagung Buru Silfester Matutina
-
Inikah Wajah Kompol Anggraini Diduga Jadi Orang Ketiga di Rumah Tangga Irjen Krishna Murti?
-
Bukan Septic Tank! Ternyata Ini Sumber Ledakan di Pamulang yang Rusak 20 Rumah
-
Nama PBNU Terseret Kasus Haji, KPK Buka Suara: Benarkah Hanya Incar Orangnya, Bukan Organisasinya?
-
Rentetan Kasus Keracunan Makan Bergizi Gratis, DPD Minta BGN Kurangi Jumlah Penerima MBG
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta