Suara.com - Sebanyak 23 orang tewas dan sekitar 100 orang lainnya cedera dalam kecelakaan kereta api di Uttar Pradesh, India utara, Sabtu (19/8/2017) malam waktu setempat. Kereta itu tergelincir.
Insiden tersebut terjadi di kota Khautali di distrik Muzaffarnagar, sekitar 100 kilometer dari Ibu Kota New Dehli. Kereta tergelincir dalam perjalanan dari kota Puri dari negara bagian Odisha ke kota Haridwar dari Uttarakhand utara negara bagian.
Menteri Tenaga Kerja Sanjeev Baliyan mengatakan 6 mobil hancur dalam insiden itu karena tertabrak kereta yang keluar jalur. Penyebab penggelinciran kereta api belum bisa dipastikan.
Sementara itu Juru Bicara Indian Railways, Anil Saxena mengatakan orang-orang yang terluka sudah dibawa ke rumah sakit. Pihak Indian Railways bertanggung jawab menanggung pengobatan itu.
"Insiden itu terjadi di malam hari. Prioritas pertama kami adalah memberikan bantuan kepada orang-orang yang terluka, " kata dia.
Menteri Perkeretaapian Suresh Prabhu memerintahkan penyelidikan mengenai penggelinciran kereta api untuk memastikan penyebab kejadian tersebut.
"Tindakan tegas akan diambil melawan selang apapun," kata dia di Twitter.
Sementara negara sudah menyediakan dana seitar 350.000 rupee atau sekitar 5.500 dolar AS untuk menyantuni keluarga korban tewas.
Kecelakaan kereta api biasa terjadi di India. Ada 22 juta penumpang menggunakan sistem kereta api setiap hari. Lebih dari 250 orang terbunuh di seluruh negeri dalam kurun waktu setahun antara 2015-2016. (Anadolu)
Baca Juga: Kecelakaan Kereta di Barcelona, 54 Cedera
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram