Suara.com - Sedikitnya enam orang terbunuh di Macau dan Hong Kong saat badai angin kencang Topan Hato menghantam kedua negara bagian Cina itu. Topan Hato juga mengrusak bangunan dengan taksiran kerugian jutaan dolar Amerika Serikat.
Ada dua orang yang masih hilang. South China Morning Post melaporkan lima dari korban jiwa Topan Hato pada Rabu (23/8/2017) berada di Macau, sementara orang keenam meninggal di Hongkong.
Media lokal dan media sosial menunjukkan banjir besar yang membuat mobil-mobil tergenang di kota Macau. Sebuah kasino di sana, Resor kasino Venetian beroperasi dengan generator cadangan karena listrik di semua wilayah dimatikan.
Badai tersebut menyebabkan setidaknya 20 orang di Macau cidera. Seorang lelaki berusia 30 tahun dilaporkan tertimpa tembok yang roboh akibat angin kencang. Sementara ada lelaki tua jatuh dari apartemennya.
Situs Apple Daily menunjukkan cuplikan orang berenang melalui air berlumpur dan tersapu angin oleh angin. Sementara itu semua transportasi di Yaman lumpuh. Bandara dan pelabuhan ditutup sementara. (Al Jazeera)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu