Kementerian Sekretariat Negara membantah bahwa pihaknya mengeluarkan surat yang berisi seruan untuk mengibarkan bendera Merah Putih dengan satu tiap penuh selama dua hari, sejak 1 hingga 2 Oktober 2017. Mereka mengklaim hanya mengeluarkan seruan untuk mengibarkan bendera Merah Putih satu tiang penuh hanya pada 1 Oktober 2017.
Dalam akun twitter resmi Kementerian Sekretariat Negara yang dipantau Suara.com, Sabtu (30/9/2017), disebutkan bahwa sura Menteri Sekretaris Negara terserbut ditujukan kepada PimpinN Lembaga Negaram Instansi Pemerintah, baik di Pusat, di daerah, maupun di luar negeri.
Adapun informasi yang beredar di media sosial yang mengharapkan seluruh lapisan masyarakat agar memasang bendera merah putih satu tiang penuh selama dua hari dari tanggal 1 sampai dengan 2 Oktober 2017 adalah tidak benar.
Yang benar adalah pengibaran bendera merah putih satu tiang penuh hanya 1 hari pada 1 Oktober 2017 mulai Pukul 06.00 WIB.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya beredar pesan bahwa Sekretariat Negara mengeluarkan pesan seruan untuk mengibarkan bendera merah putih selama dua hari. Berikut isi pesan tersebut:
Dengan hormat disampaikan, berdasarkan surat Kemensetneg Nomor : B.908/M.Sesneg/Set/TU.00.04/09/2017, Tgl. 25/9/2017, perihal : Penyelenggaraan upacara HKP Tahun 2017, maka diharapkan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk :
1. Memasang bendera Merah Putih SETENGAH TIANG pada hari Sabtu, tgl 30 September 2017;
2. Memasang bendera merah putih SATU TIANG PENUH selama 2 hari dari tgl. 1 s/d 2 Oktober 2017.
Pemasangan dilakukan di kantor pemerintah dan swasta, lembaga² pendidikan dan rumah² penduduk.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi