Suara.com - Serikat buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan mendemonstrasi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang baru, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno di Balai Kota pada 1 November nanti.
Buruh menuntut janji-janji pemimpin baru Ibu Kota untuk menaikkan upah minimum provinsi DKI menjadi Rp4 juta dari sebelumnya Rp3,3 juta.
"Pada 1 November nanti kami menuntut Anies-Sandi untuk menaikkan upah buruh. Kami berharap kepada Anies-Sandi, dan kami telah sampaikan agar DKI naik upahnya Rp650 ribu," kata Said Iqbal, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia dalam konfrensi pers di kantor LBH Jakarta, Kamis (5/10/2017).
Dia menyatakan, serikat buruh meminta Anies-Sandi sebagai pemimpin DKI yang baru akan dilantik 20 Oktober mendatang agar tidak menggunakan Peraturan Pemerintah Nomor 78 tentang pengupahan. Sebab regulasi itu dinilai merugikan buruh.
"Kami minta Pemprov DKI tidak menggunakan PP No 78 (sebagai acuan) dalam menaikkan upah buruh.
Kami minta Anies-Sandi sungguh-sungguh berpihak pada buruh," ujar dia.
UMP DKI 2017 senilai Rp3,3 juta jauh lebih rendah ketimbang upah minimum Bekasi yang Rp3,6 juta dan upah minimum Karawang yang juga mencapai Rp3,6 juta.
"Kami menuntut upah DKI naik Rp650 ribu agar bisa mengimbangi upah minum Bekasi dan Kerawang," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram
-
Rawan Tumbang Saat Hujan Deras, Pemprov DKI Remajakan Puluhan Ribu Pohon di Jakarta
-
APBD Dipangkas, Dedi Mulyadi Sebut ASN Jabar Bakal Puasa Tahun Depan