Suara.com - Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Sri Hartoyo, bersama Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, meletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan venue olahraga air, dermaga, dan rumah singgah, di Kabupaten Kepulauan Seribu, kawasan barat Ancol, Jakarta Utara, Kamis (12/10/2017).
Peletakan batu pertama dilakukan di atas lahan yang telah ditetapkan oleh Gubernur DKI Jakarta, yang nantinya akan dibangun infrastruktur venue layar seluas 16.693m2, yang terdiri dari gudang layar, bangunan kantor, dan area penunjang. Pembangunan infrastruktur venue jetski dilaksanakan di Pantai Indah Ancol, dengan total luas bangunan dan infrastruktur seluas 18.447 m2, yang terdiri dari bangunan utama, dermaga, dan bangunan penunjang.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Bupati Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Irmansyah, Walikota Jakarta Utara, Husein Murad, dan Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk, Paul Tehusijarana.
Pembangunan venue layar dilakukan di Pantai Ancol barat dan venue jetski di Pantai Indah Ancol, mengingat pantai utara Jakarta memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai basis olahraga air, seperti layar, jetski, banana boat, diving dan snorkeling.
"Meskipun olahraga layar dan jetski belum berkembang luas di kalangan pecinta olahraga air, namun sarana dan prasarana untuk kegiatan olahraga ini perlu disiapkan, dalam rangka mencari atlet muda berbakat dalam cabang olahraga ini," jelas Sri.
Pembangunan ini menggunakan anggaran Kementerian PUPR sebesar Rp 185 miliar.
"Rencananya pembangunan akan dilaksanakan selama 8 bulan, yang mana kami dari Kementerian PUPR senantiasa mendapatkan dukungan dan pendampingan dari pemerintah DKI Jakarta terkait dengan pemenuhan semua perizinan, dari pengurus besar cabang olahraga, dalam hal ini Porlasi dan IJBA sebagai wakil dari Inasgoc terkait, dengan pemenuhan standar venue internasional yang digunakan pada perhelatan Asian Games XVIII," tambahnya.
Sri minta agar venue yang dibangun memenuhi persyaratan sesuai dengan prosedur standar Asian Games XVIII dan persyaratan teknis bangunan gedung sesuai peraturan yang berlaku.
"Hasil pembangunan nantinya akan menjadi aset pemerintah DKI Jakarta melalui proses hibah dari Kementerian PUPR ke pemerintah Provinsi DKI Jakarta," kata Sri lagi.
Sementara itu, dermaga yang dibangun juga dilengkapi berbagai fasilitas lain, diantaranya dermaga kapal, ruang tunggu, dan sarana dermaga, rumah singgah masyarakat, SPBU, pusat informasi, lapangan parkir, kantor penghubung kabupaten, dan masjid atau musala.
Pembangunan dermaga tersebut diharapkan dapat memudahkan mobilitas masyarakat Kepulauan Seribu menuju daerah-daerah lainnya dan meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kepulauan Seribu.
(** Artikel ini merupakan kerja sama Kementerian PUPR dan Suara.com)
Berita Terkait
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Bertolak ke Padang dengan Dua Misi, Persija Jakarta Bawa Ambisi Kemenangan dan Empati untuk Sumatra
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka