Suara.com - Rapat paripurna istimewa pidato perdana Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, di gedung DPRD Jakarta, ditunda.
Awalnya, Anies dan Sandiaga akan menyampaikan pidato pertamanya di hadapan wakil rakyat Jakarta setelah prosesi serah terima jabatan, Senin (16/10/2017).
Wakil ketua DPRD Jakarta Mohamad Taufik mengatakan, rapat paripurna ditunda karena dewan belum menggelar rapat badan musyawarah (bamus).
"Belum pasti hari ini karena belum rapat bamus. Kemungkinan Selasa atau Rabu (17-18/10) paling lambat. Tak apa-apa juga kalau Rabu kan," ujar Taufik, Senin siang.
Ia mengatakan, DPRD baru akan menggelar rapat Bamus hari ini. Rapat itu akan menentukan jadwal rapat paripurna.
Pelaksana Harian Gubernur Jakarta Saefullah menerangkan, Anies dan Sandiaga akan menyampaikan visi dan misinya di hadapan anggota dewan setelah resmi menjabat.
"Gubernur dan wagub akan menyampaikan visi-misinya, untuk dicermati karena nanti akan dituangkan dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah). Semakin cepat, semakin baik," kata dia.
"Sangat istimewa kalau (rapat paripurna) terjadi Senin malam ini. Tapi kalau misalnya besok Selasa, saya rasa masih oke juga," Saefullah menambahkan.
Baca Juga: DPR Yakin Densus Tipikor Polri Tak Rebutan Kasus dengan KPK
Saefullah berharap, wakil rakyat Jakarta tidak menunda rapat paripurna istimewa dengan agenda pemaparan visi-misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta untuk lima tahun ke depan itu.
"Jadi jangan ditunda-tunda, karena ini masyarakat sudah menunggu bagaimana kinerjanya, mau kerja apa nih, gubernur kan ditunggu," tandasnya.
Anies-Sandiaga akan dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Selasa sore pukul 16.00 WIB. Setelah itu keduanya akan menuju ke Balai Kota untuk menghadiri serah terima jabatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Perhatikan Pemilihan Bahan Sampai Makanan Siap Disantap, Ini Tips Cegah Kasus di Program MBG
-
Perkuat Akses Keuangan Daerah yang Inklusif, Kemendagri dan OJK Bersinergi
-
Sidang Patok Tambang Memanas: Tanggal BAP 'Ajaib', Saksi Kebingungan Dikejar OC Kaligis!
-
Buntut Anggaran Tangsel Dikuliti Leony, Harga Jam Tangan Wali Kota Benyamin Davnie jadi Sorotan
-
'Geruduk' Istana di Hari Tani, Petani Sodorkan 6 Tuntutan Keras untuk Prabowo: Cabut UU Cipta Kerja!
-
Nahas! Tukang Kerupuk di Tangerang Ditikam Gegara Dituduh Rebut Lapak, Begini Nasibnya!
-
Dr. Tan Shot Yen Kritik MBG Isi Burger: Beri Anak Kapurung dan Ikan Kuah Asam
-
Dapur MBG Bogor Sajikan Ribuan Porsi Sehat, Jamin Kecukupan Gizi dan Bantu Perekonomian Keluarga
-
Mirisnya Pensiunan Askes: Uang Hari Tua Tertahan di BPJS, Terpaksa 'Ngemis' ke DPR Demi Sesuap Nasi
-
Seluruh Tubuh Melepuh, Buruh Lumpia Korban Ledakan Gas di Bogor Minta Tolong Dedi Mulyadi, Kenapa?