Ketua KPU Arief Budiman. (suara.com/Ummi Hadyah Saleh)
Ketua Komisi Pemilihan Umum Arief Budiman mengatakan akan segera membuka akses Sistem Informasi Partai Politik ke publik setelah pukul 24.00 malam ini. Tujuannya untuk mempermudah masyarakat mengaksesnya.
"Maka KPU akan segera membuka akses sipol untuk publik, untuk masyarakat secara umum," ujar Arief di kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta, Selasa (17/10/2017).
Arief menyebut dua opsi untuk publikasi terkait SIPOL. Opsi pertama, masyarakat dapat mengakses melalui situs www.sipol.kpu.go.id yang memuat hasil penggunaan sipol calon peserta Pemilu 2019 dan opsi kedua yakni melalui situs www.infopemilu.kpu.go.id
"Ini bagian dari cara yang dibangun oleh KPU untuk menjalankan pemilu yang transparan. Jadi kami akan segera begitu selesai seluruh proses dilakukan," kata dia.
Sebelumnya, KPU menutup masa pendaftaran partai calon peserta pemilu 2019 pada Senin (16/10/2017) pukul 24.00.
Total partai politik yang mendaftar ke KPU sebanyak 27 partai. Dari 27 partai, 10 partai dinyatakan lengkap dan diterima untuk masuk tahap penelitian administrasi.
Ke-10 partai yang dinyatakan lengkap yakni Partai Perindo, PSI, PDI Perjuangan, Hanura, Nasdem, PAN, PKS, Gerindra, Golkar, dan PPP.
Sementara 17 partai politik lainnya masih dalam pemeriksaan berkas dokumen dan diberikan waktu 1x24 jam oleh KPU untuk melengkapi berkas dokumen hingga pukul 24.00 tanggal 17 Oktober 2017.
"Maka KPU akan segera membuka akses sipol untuk publik, untuk masyarakat secara umum," ujar Arief di kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta, Selasa (17/10/2017).
Arief menyebut dua opsi untuk publikasi terkait SIPOL. Opsi pertama, masyarakat dapat mengakses melalui situs www.sipol.kpu.go.id yang memuat hasil penggunaan sipol calon peserta Pemilu 2019 dan opsi kedua yakni melalui situs www.infopemilu.kpu.go.id
"Ini bagian dari cara yang dibangun oleh KPU untuk menjalankan pemilu yang transparan. Jadi kami akan segera begitu selesai seluruh proses dilakukan," kata dia.
Sebelumnya, KPU menutup masa pendaftaran partai calon peserta pemilu 2019 pada Senin (16/10/2017) pukul 24.00.
Total partai politik yang mendaftar ke KPU sebanyak 27 partai. Dari 27 partai, 10 partai dinyatakan lengkap dan diterima untuk masuk tahap penelitian administrasi.
Ke-10 partai yang dinyatakan lengkap yakni Partai Perindo, PSI, PDI Perjuangan, Hanura, Nasdem, PAN, PKS, Gerindra, Golkar, dan PPP.
Sementara 17 partai politik lainnya masih dalam pemeriksaan berkas dokumen dan diberikan waktu 1x24 jam oleh KPU untuk melengkapi berkas dokumen hingga pukul 24.00 tanggal 17 Oktober 2017.
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
Gibran Digugat Rp125 Triliun: Ijazah Luar Negeri Jadi Sorotan, Ini Tanggapan KPU
-
Belum Dipanggil Bahas Revisi UU Pemilu, KPU Bakal Kasih Saran Ini ke DPR RI
-
Penuh Tantangan, Ketua KPU Beberkan Dinamika Pemilu 2024 hingga Polemik Pengadaan Private Jet
-
Demokrasi 5.0 atau Digitalisasi Masalah? Kontroversi Wacana E-Voting
-
Jet Pribadi dan Apartemen Mewah KPU: Afif Akhirnya Buka Suara!
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada
-
Yakin Ganti Kapolri Cukup? KontraS Sebut Masalah Polri Jauh Lebih Dalam dari Sekadar Pimpinan
-
Komisi III soal Isu Calon Kapolri: Wakapolri atau Suyudi, Kami...
-
Tiga Mahasiswa Masih Hilang Sejak Unjuk Rasa Akhir Agustus, KontraS: Diduga Penghilangan Paksa
-
Pakar Ingatkan Tim Reformasi Polri Jangan Cuma Jadi 'Angin Surga' Copot Kapolri
-
Reformasi Kepolisian Tak Cukup Ganti Kapolri, Butuh Political Will dari Presiden
-
Tewas usai Dicabuli, Jejak Pembunuh Mayat Bocah dalam Karung Terungkap Berkat Anjing Pelacak!
-
Harus Ada TPA Terpadu di PIK usai Ada Sanksi dari KLHK
-
Ganti Kapolri Tak Cukup! Presiden Prabowo Didesak Rombak Total UU Kepolisian