Gubernur Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno [suara.com/Bowo Raharjo]
Lima dari enam proyek pembangunan yang dimulai era Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dipastikan tak dapar diselesaikan secara tepat waktu. Hal ini diketahui setelah Gubernur Anies Baswedan meminta laporan Kepala Dinas Bina Marga Yusmada Faizal.
Kelima proyek terdiri dari pembangunan simpang tak sebidang Bintaro Permai - rel kereta api, simpang tidak sebidang Cipinang Lontar, underpass Kartini, underpass Mampang - Kuningan, dan underpass Matraman - Salemba.
Kelima proyek terdiri dari pembangunan simpang tak sebidang Bintaro Permai - rel kereta api, simpang tidak sebidang Cipinang Lontar, underpass Kartini, underpass Mampang - Kuningan, dan underpass Matraman - Salemba.
Proyek tak bisa selesai tepat waktu karena banyak kendala yang ditemui di lapangan.
Sementara itu, satu proyek yang penyelesaian pembangunannya akan selesai tepat waktu -- 15 Desember 2017 -- yaitu flyover Pancoran.
"Setelah didorong proses instalasinya (bisa tepat waktu). Dan secara prinsip tidak punya kendala eksternal," ujar Anies di Balai Kota Jakarta, Jumat (20/10/2017).
Proyek flyover Pancoran dikerjakan PT. Nindya Karya. Mereka bekerja keras untuk mencapai target, mengingat pengerjaan baru bisa dilakukan dari pukul 24.00 WIB sampai 05.00 WIB dan khusus untuk Sabtu malam dikerjakan dari 22.00 WIB sampai 5.00 WIB.
"Kalau dikerjakan itu (saat jam kerja) akan mengganggu lalu lintas luar biasa. Karena jalan (harus) ditutup total untuk pemasangan jam 12 malam sampai 5 pagi," kata Anies.
Anies mengatakan pilihan resiko tersebut ditempuh.
"Gangguannya bukan ekternal. Tapi semata-mata penutupan jalan. Jadi good news-nya Insya Allah satu bisa beres. Lima masih nunggu," kata dia.
Anies dan Sandiaga Uno akan tetap mengawasi pelaksanaan proyek tersebut. Mereka mengajak masyarakat ikut serta memonitor agar sesuai dengan harapan.
Sementara itu, satu proyek yang penyelesaian pembangunannya akan selesai tepat waktu -- 15 Desember 2017 -- yaitu flyover Pancoran.
"Setelah didorong proses instalasinya (bisa tepat waktu). Dan secara prinsip tidak punya kendala eksternal," ujar Anies di Balai Kota Jakarta, Jumat (20/10/2017).
Proyek flyover Pancoran dikerjakan PT. Nindya Karya. Mereka bekerja keras untuk mencapai target, mengingat pengerjaan baru bisa dilakukan dari pukul 24.00 WIB sampai 05.00 WIB dan khusus untuk Sabtu malam dikerjakan dari 22.00 WIB sampai 5.00 WIB.
"Kalau dikerjakan itu (saat jam kerja) akan mengganggu lalu lintas luar biasa. Karena jalan (harus) ditutup total untuk pemasangan jam 12 malam sampai 5 pagi," kata Anies.
Anies mengatakan pilihan resiko tersebut ditempuh.
"Gangguannya bukan ekternal. Tapi semata-mata penutupan jalan. Jadi good news-nya Insya Allah satu bisa beres. Lima masih nunggu," kata dia.
Anies dan Sandiaga Uno akan tetap mengawasi pelaksanaan proyek tersebut. Mereka mengajak masyarakat ikut serta memonitor agar sesuai dengan harapan.
Komentar
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Rebut Poster Pendukung Delpedro Cs, Kapolsek Pasar Minggu: Kami Jaga Muruah Persidangan!
-
Cak Imin Peringatkan: Kamboja Bukan Negara Aman untuk Pekerja Migran Indonesia
-
Menkeu Purbaya Jawab Kritik, Sebut Gaya 'Koboi' Perintah Langsung dari Presiden Prabowo
-
KPK Ungkap Alasan Penghentian Kasus Lahan RS Sumber Waras
-
Praperadilan Delpedro Ditolak, Pendukung Beri Kartu Merah ke Hakim: Bebaskan Kawan Kami!
-
Tangis Histeris Ibunda Pecah di Pengadilan Usai Praperadilan Delpedro Ditolak
-
Geger Grup WA 'Mas Menteri', Pengacara Nadiem Bantah Atur Proyek Chromebook
-
Sudah Diizinkan Hakim untuk Pindah, Jaksa Agung Ngotot Minta Anak Riza Chalid 'Dikembalikan'!
-
Jakarta Punya 111 Stasiun Aktif Jaga Lingkungan, Warga Akui Pentingnya Data Valid Kualitas Udara
-
Sambangi KPK, Pelapor Ketua Bawaslu Serahkan Bukti Dugaan Korupsi Proyek Renovasi Gedung