Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno dan Rhoma Irama [suara.com/Bowo Raharjo]
Ketua Umum Partai Islam Damai Aman Rhoma Irama yakin Pemerintah Jakarta di bawah kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno mampu memajukan perekonomian warga.
"Beliau sudah menyatakan bahwa berkonsentrasi untuk memajukan ekonomi menengah ke bawah dan menengah ke atas. Tanpa menghindarkan pengusaha besar, dan supaya semu dirangkul," ujar Rhoma di Balai Kota Jakarta, Jumat (27/10/2017).
Seluruh kebijakan yang akan diambil Anies, Rhoma yakin akan berpihak pada rakyat dan tidak merugikan orang lain.
"Agar semua warga Jakarta merasa sejahtera dan bahagia. Dan beliau konsennya terutama itu, kalau nggak salah begitu ya, pak wagub?" kata dia.
Berdiri di dekat Rhoma, Sandiaga mengatakan sudah memiliki program kewirausahaan andalan. Program tersebut bernama One Kecamatan One Center of Entrepreneurship yang sekarang sudah mulai berjalan.
Sandiaga kemudian meminta raja dangdut untuk membuatkan lagu untuk program unggulan tersebut.
"Tolong dibuatin lagu OK OCE, Pak," kata Sandiaga dilanjutkan tertawa.
Mendengar hal tersebut, Rhoma tidak menjawab ia atau tidak.
"Insya Allah," kata Rhoma.
"Beliau sudah menyatakan bahwa berkonsentrasi untuk memajukan ekonomi menengah ke bawah dan menengah ke atas. Tanpa menghindarkan pengusaha besar, dan supaya semu dirangkul," ujar Rhoma di Balai Kota Jakarta, Jumat (27/10/2017).
Seluruh kebijakan yang akan diambil Anies, Rhoma yakin akan berpihak pada rakyat dan tidak merugikan orang lain.
"Agar semua warga Jakarta merasa sejahtera dan bahagia. Dan beliau konsennya terutama itu, kalau nggak salah begitu ya, pak wagub?" kata dia.
Berdiri di dekat Rhoma, Sandiaga mengatakan sudah memiliki program kewirausahaan andalan. Program tersebut bernama One Kecamatan One Center of Entrepreneurship yang sekarang sudah mulai berjalan.
Sandiaga kemudian meminta raja dangdut untuk membuatkan lagu untuk program unggulan tersebut.
"Tolong dibuatin lagu OK OCE, Pak," kata Sandiaga dilanjutkan tertawa.
Mendengar hal tersebut, Rhoma tidak menjawab ia atau tidak.
"Insya Allah," kata Rhoma.
Komentar
Berita Terkait
-
Sentil Pemerintah di DPR, Rhoma Irama Jadikan Demam Korea Cermin Sukses Industri Kreatif
-
Rhoma Irama Ikut Geram Pesantren Dituding Feodal Hingga Perbudak Santri: Itu Akhlakul Karimah!
-
Pecah! Rhoma Irama & Maliq & D'Essentials Gebrak Pestapora 2025 dengan "Judi" Hingga "Penasaran"
-
Isi Khutbah Jumat Rhoma Irama di Pestapora Viral: Beri Hidayah ke Para Pemimpin Kami
-
Rhoma Irama Pimpin Salat Jumat di Pestapora 2025, Sampaikan Doa untuk Pemerintah
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
KPK Akhirnya Ambil Alih Kasus Korupsi Petral dari Kejagung, Apa Alasannya?
-
KPK Selidiki Korupsi Google Cloud, Kuasa Hukum Bantah Nadiem Makarim Terlibat
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB