Suara.com - Seorang laki-laki asal Yaman, Amjad Jalal Ahmed Al Dahan, dijatuhi denda 400 RM atau 1,3 juta rupiah oleh pengadilan. Amjad dianggap terbukti melanggar ketertiban umum lantaran mengenakan kostum bom bunuh diri saat perayaan Halloween.
Hakim Nurul Huda Zakariya seperti dilaporkan Asiaone, Kamis (16/11/2017) menjatuhkan hukuman setelah Amjad mengaku bersalah berpakaian sebagai pembom bunuh diri di ruang publik. Pelanggaran yang dilakukan Amjad terjadi di apartemen Armanee Terrace, Petaling Jaya, Malaysia pada 28 Oktober lalu pukul 19.40.
Kuasa hukum Amjad, Saraswathy Devi, mengatakan kliennya memang mengenakan kostum itu untuk pesta Halloween. Amjad kata dia, juga menyesal atas masalah yang ditimbulkannya malam itu.
Sebelumnya Amjad dengan kostum bom bunuh diri bikin panik penghuni apartemen Armanee Terrace. Penghuni apartemen mengira Amjad hendak meledakkan bom bunuh diri.
Amjad kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian. Tak lama setelah itu, dia diamankan oleh petugas. Pihak berwenang menilai berpakaian seperti teroris bukan lah sebuah lelucon.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis