Suara.com - Polisi masih menyelidiki kasus pembunuhan satu keluarga di Perumahan Taman Kota Permai 2, Blok B6, RT 5, RW 12, Nomor 5, Periuk, Jati Using, Tangerang Banten pada Senin (12/2/2018) sore tadi.
Kapolres Metro Tangerang Kota Komisaris Besar Harry Kurniawan menyampaikan, pembantaian satu keluarga ini berawal dari laporan warga yang melihat ada kejanggalan terkait aktivitas anggota keluarga di rumah tersebut.
"Iya informasi dari warga sekitar," kata Harry saat dihubungi Suara.com.
Emang (40) dan dua putrinya; Nova (19) dan Tiara (11) ditemukan tewas dalam kondisi berpelukan di salah satu kamar rumah tersebut.
Menurut Harry, kejanggalan yang dimaksud yakni tetangga tak melihat anak bungsu korban keluar rumah untuk bersekolah. Tiara yang turut menjadi korban pembunuhan masih duduk di bangku Sekolah Dasar.
"Biasanya anak korban sekolah. Kan anaknya (Emang) ada yang SD," kata dia.
Atas kecurigaan itu, kata Harry, tetangga kemudian langsung melongok ke rumah korban. Tak disangka, Emang dan dua putrinya ditemukan sudah tak bernyawa.
"Warga manggil polisi terus ditemukan gitu (korban sudah tewas)," kata Harry.
Selain itu, polisi juga menemukan Pendi (55), suami sirih Emang terluka parah akibat senjata tajam di ruangan lain rumah korban.
Pendi yang mengalami luka parah langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Tangerang Kota.
Dalam kasus ini, polisi masih memeriksa 7 orang saksi yang merupakan warga sekitar rumah korban. Sejauh ini, polisi juga belum bisa menyimpulkan apakah insiden pembantaian satu keluarga ini merupakan korban perampokan atau bukan.
Tag
Berita Terkait
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Anak SD Diduga Bunuh Ibu di Medan: Kejanggalan Kasus dan Mengapa Polisi Sangat Berhati-hati
-
Sikapi Pembunuhan Anak Kadernya di Cilegon, DPP PKS Desak Polisi Usut Tuntas dan Transparan
-
PKS Kutuk Keras Pembunuhan Sadis Anak Kadernya di Cilegon: Setiap Anak Punya Hak Hidup!
-
Babak Baru Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, 15 Tersangka Segera Disidang!
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka