Suara.com - Nenek berusia 60 tahun yang menjadi korban proyek Rusunawa Pasar Rumput disebut tertimpa besi bangunan jenis hollow berukuran 3 meter. Nenek itu terluka parah di kepala.
Proyek Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Tingkat Tinggi, Pasar Rumput itu berada di Jalan Lingkar Pasar Rumput, Jakarta Selatan. Kejadian itu, Minggu (18/3/2018) pagi.
Seorang pedagang bernama Amrizal (43) saat ditemui di lokasi bercerita besi bangunan yang menimpa kepala belakang korban kira-kira berukuran tiga meter lebih. Kepala nenek itu pun terluka parah.
Jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Salemba, Jakarta Pusat.
"Yang pecah kepala belakangnya. Pas di sini, (korban) masih pakai kerudung," kata dia.
Menurut pantuan Suara.com, lokasi tewasnya korban telah ditutupi koran dan peti kayu. Usai kejadian tersebut, pengerjaan di proyek Rusunawa itu juga masih tetap dilanjutkan.
Soal kejadian itu, sampai kini kepolisian setempat belum bisa dihubungi untuk menjelaskan kronologi kejadian itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO