Suara.com - Kelilipan partikel debu kecil saja di mata sudah terasa tak nyaman. Bagaimana rasanya kalau kemasukan 60 ekor semut?
Nyatanya, itulah yang terjadi dengan Ashwini, seorang gadis berusia 11 tahun asal India, yang tak sadar telah diserbu kawanan semut di bagian matanya.
Seperti dilansir laman Oddity Central, ada banyak spekulasi bagaimana cara semut-semut itu masuk ke mata Ashwini. Salah satunya adalah melalui telinga.
Kisah ini bermula saat Ashwini mengeluh sakit mata yang cukup parah. Kedua orang tuanya lalu memeriksakan mata Ashwini, dan menemukan seekor semut kecil hidup di mata gadis tersebut.
Pada awalnya, pihak keluarga Ashwini tidak terlalu mengkhawatirkan kejadian tersebut. Tapi tak lama kemudian, Ashwini kembali mengeluhkan rasa sakit di bagian matanya.
Seorang dokter setempat lalu memberi tahu kedua orang tua Ashwini, bahwa mata sang gadis diserbu oleh kawanan semut lewat telinga dan berhasil masuk ke matanya.
Dokter lalu meresepkan beberapa obat tetes mata untuk membantu mengatasi iritasi. Hanya saja, mata Ashwini nyatanya masih diserbu lima atau enam semut setiap harinya.
Menurut media lokal, IB Times, kedua orang tua Ashwini khawatir bahwa putri mereka telah terpengaruh oleh roh jahat. Ketika dibawa ke seorang dukun, ia mengatakan bahwa semut di mata Ashwini disebabkan oleh sesuatu yang disebut Naga Dosha (kutukan ular).
Jika ditarik ke belakang, ini bukan kasus pertama ada orang India yang diserbu semut. Dulu pernah ada Shreya Darji, seorang gadis India yang telinganya dimasuki kawanan semut setiap hari tanpa sebab yang jelas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
Libur Natal dan Tahun Baru, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan Tiga Hari!
-
KemenHAM: Pelanggaran HAM oleh Perusahaan Paling Banyak Terjadi di Sektor Lahan
-
Pemerintah Terbitkan PP, Wahyuni Sabran: Perpol 10/2025 Kini Punya Benteng Hukum
-
Komisi III DPR Soroti OTT Jaksa, Dorong Penguatan Pengawasan
-
Perpres Baru Bisnis dan HAM Masih Menunggu Teken Menko Airlangga
-
Rawan Roboh Selama Cuaca Ekstrem, Satpol PP DKI Jakarta Tertibkan 16 Reklame Berbahaya
-
Demo di Balai Kota, Buruh Jakarta Tagih Janji 'Manusiakan Pekerja' Lewat UMP Rp5,8 Juta
-
Rocky Gerung Sebut Kritik Netizen Sebagai Alarm Demokrasi untuk Presiden Prabowo
-
Tetap Jalan Saat Libur Sekolah, Begini Skema Pembagian MBG Menurut BGN
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil dan Aura Kasih di Kasus BJB: Semua Kemungkinan Terbuka