Suara.com - Presiden Joko Widodo siap menerima masukan dari ulama dari masing-masing provinsi di Indonesia. Hal ini dikatakan Jokowi seusai menerima perwakilan ulama dari Jawa Barat.
"Kalau beliau-beliau memang ingin memberikan masukan-masukan, dan ingin memberikan input-input bagi kebaikan provinsi dan kebaikan daerah, maupun kebaikan negara ini, ya kita terima di Istana," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (3/4/2018).
Menurut Jokowi, masukan berupa saran yang disampaikan ulama belakangan ini sangat membantu pemerintah. Sebab, masukan yang disampaikan para ulama sesuai dengan kondisi yang dirasaka oleh masyarakat kalangan bawah.
"Karena beliau-beliau ini tiap hari ada di bawah, beliau-beliau yang mendengar keluhan-keluhan, itu beliau-beliau.
Jadi kami ini menampung, kemudian membuat kebijakan-kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan yang ada," kata Jokowi.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Majelis Ulama Indonesia, Jawa Barat, KH. Rachmat Syafei, mengatakan dari pihak pesantren memiliki keinginan untuk memperkuat karakter bangsa dan akhlak.
Untuk itu, pihak pesantren di Jawa Barat, kata Syafei, membutuhkan peran dan dukungan pemerintah.
"Para ulama, para guru ngaji itu merasa ini penting, walaupun sebetulnya ya merasa minta. Hanya ingin punya hak untuk diperhatikan itu saja," kata dia.
Sebelum menerima perwak ulama Jawa Barat, Jokowi juga menerima perwakilan ulama pada bulan Maret 2018. Diantaranya ulama dari Kalimantan Selatan pada Selasa (13/3). Kemudian Presiden juga menerima perwakilan ulama dari Banten pada Rabu (21/3/2018).
Berita Terkait
-
Gus Yahya Ajak Warga Nahdliyin Bersatu Hadapi Tantangan, Terutama Bencana Sumatra
-
Ulama Aceh Desak Pemerintah Susun Peta Jalan Pemulihan dan Penetapan Status Bencana Nasional
-
Idrus Marham Usul Muktamar PBNU Dipercepat ke Mei 2026 demi Akhiri Konflik
-
Kisruh PBNU, Kader Muda Serukan Patuhi AD/ART dan Hormati Ikhtiar Islah Kiai Sepuh
-
Mahfud MD Ungkap Pemicu Desakan Mundur Ketum PBNU
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka