Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menghadiri soft launching pariwisata di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, Sabtu (21/4/2018). Pengamatan Suara.com, Sandiaga Uno datang menggunakan kapal Dinas Perhubungan Jakarta.
Saat tiba, Sandiaga Uno yang mengenakan baju bertuliskan Jakarta Berlari Indonesia langsung melompat dari atas kapal dan berenang menuju dermaga.
Kedatangan Sandiaga Uno pun langsung disambut kesenian palang pintu yang berasal dari Betawi. Kemudian Sandiaga pun langsung mencicipi kuliner yang disediakan ada di Pulau Bidadari seperti Kerak Telor, Dodol Betawi dan lainnya.
Dalam sambutannya, Sandiaga Uno mengapresiasi soft lauching Pulau Bidadari yang sudah direvitalisasi.
"Konsep Soul of Batavia, kita harapkan soft launching ini, jadi ini belum grand launching, akan menjadi penyemangat dan saya apresiasi sekali ini karena ini banyak yang recycle," ujar Sandiaga Uno.
"Jadi untuk yang eco-concern (peduli lingkungan), bahwa kayu-kayu yang kemarin itu di-recycle semua dan tidak ada yang dibuang. Mudah-mudahan ini menjadi legitimasi," dirinya menambahkan.
Sementara itu secara terpisah, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk C Paul Tehusijarana mengatakan, dalam melakukan revitalisasi Pulau Bidadari, pihaknya mengusung konsep The Soul of Batavia di Pulau tersebut.
Adapun revitalisasi dimulai dari penataan ulang penginapan, serta embience.
"Nantinya pulau resort ini kental dengan unsur budaya yang dipadukan dengan teknologi. Infrastruktur yang mengimbangi kebutuhan dunia digital yang menjadi kebutuhan masyarakat terangkum dalam pulau ini," kata Paul.
Baca Juga: Sandiaga Uno Beri Tugas Tambahan untuk Abang None, Ini Daftarnya
Lebih lanjut, Paul menuturkan unsur budaya yang akan diangkat nantinya melekat dengan budaya Jakarta, yang kental dengan nuansa budaya betawi serta kebudayaan betawi.
"Dengan hadirnya nuansa baru di Pulau Bidadari kami berharap pengunjung dapat bernostalgia dengan kenangan Jakarta tempo dulu, namun tetap kekinian. Sehingga pengunjung bisa merasakan pengalaman yang baru dan berbeda berlibur di pulau ini. Direncanakan revitalisasi ini akan diselesaikan pada ulang tahun Jakarta yang ke 491 tahun ini," tandasnya.
Untuk diketahui, Pulau Bidadari merupakan salah satu gugusan pulau yang terdapat di Kepulauan Seribu yang dikembangkan sebagai kawasan wisata bahari. Merupakan pulau terdekat dengan Teluk Jakarta menjadikan Pulau Bidadari sebagai salah satu pulau yang cukup diminati oleh wisatawan.
Sebagai sebuah kawasan wisata bahari dan resort sejak tahun 1972 yang dikelola oleh salah satu anak usaha PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk yaitu PT Seabreez Indonesia.
Pulau Bidadari mulai menjadi salah satu destinasi wisata yang kerap dikunjungi wisatawan. Selain nilai sejarahnya, pulau ini juga menawarkan wisata alam yang masih sangat alami.
Berada diantara Pulau Onrust, Pulau Kelor dan Pulau Cipir, Pulau Bidadari memiliki sejarah yang menarik. Mulai dari menjadi tempat berlabuh sebelum mendarat ke Jakarta hingga menjadi benteng pertahanan Belanda dapat ditemui wisatawan penikmat sejarah.
Berita Terkait
-
Pendidikan Widiyanti Putri vs Sandiaga Uno, Kinerja Jadi Menteri Pariwisata Dibandingkan
-
Pemprov DKI Jakarta akan Revitalisasi Pasar Tradisional yang Kumuh dan Rawan Banjir
-
Wacana Ragunan Buka Malam, DPRD Ultimatum Pramono Anung: Jangan Mimpi Naikkan Harga Tiket!
-
Indonesia Siap Unjuk Gigi di Medical Tourism, Sandiaga Uno: Terapkan 3P
-
Ragunan Malam: Usulan Gubernur Pramono Terancam Gagal? Ini Kendala Utamanya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Organisasi Kesehatan Kritik Rencana Menkeu Tidak Naikkan Cukai Rokok 2026: Pembunuhan Rakyat!
-
Hariati Sinaga Kritik Sistem Kapitalis yang Menghalangi Kesetaraan
-
Ramai Aspirasi Pemekaran, NasDem Desak Pemerintah Segera Terbitkan PP DOB
-
Prabowo Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila, Lanjut Tinjau Monumen Pancasila Sakti
-
Pemprov DKI Bangun Dua Kantor Kelurahan Hasil Pemekaran Kapuk, Kejari Jakbar Ikut Kawal Anggaran
-
Tren Penindakan Korupsi 2024 Anjlok, Kerugian Negara Justru Meroket
-
DPR Desak Pemerintah Gerak Cepat Tangani Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo
-
Perempuan Masih Jadi Objek Politik? Kritik Pedas Mahasiswi untuk Demokrasi Indonesia
-
Cuaca Hari Ini: Hujan Merata di Kota-kota Besar Jawa dan Sumatera
-
Pengacar Arya Daru Pangayunan Minta Polisi Dalami Sosok Vara dan Dion, Siapa Dia?