Suara.com - J, istri dan anaknya setelah akhirnya dilepas karena menambak pagar Mabes TNI AD, Jalan Veteran, Gambir, Jakarta Pusat. Senin (14/5/2018) malam, dia diperiksa di Polres Metro Jakarta Pusat dan malam itu juga dikeluarkan.
Selain dibebaskan, polisi mengganti tiket kereta api yang telah pesan J untuk pulang kampung.
"Iya kami ganti tiket kereta api-nya," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu saat dikonfirmasi Suara.com, Selasa (15/5/2018).
Sebelumnya, J sempat diamankan aparat kepolisian usai sepeda motor Yamaha Xeon yang dikemudikannya menambrak pagar Mabes TNI AD. Ketika itu, J sedang membocengi sang istri berinisial A (32) dan anaknya menuju Stasiun Pasar Senen untuk mudik ke kampung halaman.
J mengaku tak sengaja menambrak pagar Mabes TNI AD. Kepada petugas, sepeda motor yang dikendarainya oleng setelah sang istri menempuk punggungnya.
"Ditepuk punggungnya oleh Istrinya karena salah jalan lalu hilang keseimbangan dan menabrak pagar samping," kata Roma, Senin malam.
Lebih lanjut, Roma menyampaikam tim Gegana juga diterjunkan ke Mabes TNI AD untuk memeriksa dua buah tas ransel milik J. Dari pengecekan, kata Roma, tas ransel itu hanya berisi pakaian.
"Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Gegana ternyata tas tersebut berisi pakaian untuk pulang kampung," kata dia.
Baca Juga: Nasib J dan Sekeluarga Setelah Tabrak Pagar Markas TNI AD
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Riwayat Pendidikan Gibran di KPU Jadi Sorotan, Masa SMA Ditempuh 5 Tahun
-
Korupsi Kuota Haji: KPK Endus Aliran Duit Haram Sampai ke Meja Dirjen, Hilman Latief Dicecar 11 Jam
-
Siswi MTS Cipayung Gantung Diri Akibat Bullying, Menteri PPPA: Anak Butuh Ruang Aman untuk Curhat
-
5 Fakta Dugaan Skandal Panas Irjen Krishna Murti dan Kompol Anggraini Berujung Mutasi Jabatan
-
Ribuan Siswa Keracunan MBG, Warganet Usul Tim BGN Berisi Purnawirawan TNI Diganti Alumni MasterChef
-
Detik-detik Mengerikan Transjakarta Hantam Deretan Kios di Jaktim: Sejumlah Pemotor Ikut Terseret!
-
Serukan Green Policy Lawan Krisis Ekologi, Rocky Gerung: Sejarah Selalu Berpihak ke Kaum Muda
-
Kunto Aji Soroti Kualitas Makanan Bergizi Gratis dari 2 Tempat Berbeda: Kok Timpang Gini?
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta