Suara.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo bertemu dengan Badan Siber dan Sandi Negara di Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Mereka membahas masalah jaringan komunikasi antara pusat dan daerah.
Pemerintah ingin mengawasi dan mendeteksi potensi ancaman yang muncul di setiap daerah. Kemendagri dan BSSN akan berbagi informasi.
“Agar komunikasi antara pusat dan daerah itu lebih mudah, bisa berbagi informasi terutama soal keamanan. Kuncinya menangkal setiap ancaman, setiap gangguan," kata Tjahjo, Jumat (18/5/2018).
Tjahjo mengklaim pengembangan jaringan komunikasi ke daerah akan membantu kinerja pemerintah pusat. Dengan luasnya wilayah Indonesia, menurut dia, pemerintah pusat tak mungkin mengawasi hingga ke tingkat kecamatan atau kelurahan.
“Jadi nanti seorang gubernur bisa mendeteksi dengan detail sampai rumah ke rumah di tiap RT dan RW," katanya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Mayjen (Purn) TNI Djoko Setiadi.
Djoko mengatakan BSSN telah menyiapkan pengamanan siber pada tahun politik. Pasalnya, tidak tertutup kemungkinan berbagai 'serangan' bisa terjadi.
“Persoalan keamanan sudah pasti. Sebuah pemilu, pilkada, tentu membutuhkan keamanan. Kita siapkan yang sangat prima," katanya.
Menurut Djoko, pengembangan jaringan komunikasi antara pemerintah pusat dan daerah akan memperlancar arus informasi.
"Khususnya Mendagri dengan semua provinsi, nanti menyebar lagi ke kabupaten dan kota," ujarnya.
Berita Terkait
-
Badan Siber Identifikasi dan Petakan Bibit Terorisme di Daerah
-
Banyak Teror Bom, Mendagri Minta Perbanyak Siskamling
-
Mendagri: Kepala Daerah Terpilih Harus Tetapkan RPJMD Berkualitas
-
Intimidasi #2019GantiPresiden, Mendagri: Politik Tak Beretika
-
KPK Telisik Peran Eks Mendagri Era SBY di Proyek Gedung IPDN
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana