Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani bersama Kapolri Jenderal Tito Karnavian baru saja meninjau kondisi Pelabuhan Merak, Banten menghadapi arus mudik lebaran 2018.
Puncak arus mudik di pelabuhan ini diperkirakan mulai akan terjadi pada Selasa (12/6/2018) besok hingga Kamis (14/6/2018) nanti. Untuk itu, Menteri Puan mengingatkan agar seluruh petugas di Pelabuhan Merak benar-benar menjaga kesehatannya masing-masing. Hal ini agar petugas maksimal melayani pemudik.
"Kita semua harus menjaga kesehatan, bagaimana kita (petugas mudik) memberikan pelayanan, kalau kita sakit," Kata Puan di Posko Terpadu Angkutan Lebaran 2018 di Terminal Terpadu Merak (TTM), Senin (11/06/2018).
Ia mengatakan, ada perbedaan puncak arus mudik melalui jalur darat dengan jalur laut. Puncak mudik melalui jalur darat khususnya di jalur Trans Jawa sudah terjadi antara 9-10 Juni 2018. Sementara puncak arus mudik melalui jalur laut, khususnya di Pelabuhan Merak, Banten akan terjadi dalam tiga hari ke depan.
"Saya minta petugas di Merak dan Bakauheni (Lampung) menyiapkan diri. Jajaran Polri harus bersiap-siap mengatur lalu lintasnya. Sekarang normal, tapi kita enggak tahu besok," ujar Puan.
Tidak hanya kesehatan petugas, Puan juga mengingatkan salah satu fasilitas penting di pelabuhan. Yakni kebersihan toilet, terutama bagi pemudik sepeda motor. Karena, saat akan mengantre masuk ke kapal, jika pemudik ingin ke toilet, maka akan membawa kendaraannya.
Jika hal itu dibiarkan, maka akan terjadi penumpukkan sepeda motor di sekitar toilet dan menyebabkan kekacauan arus lalu lintas. Termasuk menjaga ketersediaan air minum dan makanan kecil bagi pemudik roda dua.
"Istirahat, makanan dan minuman, jangan sampai mereka (pemudik) tidak ada makanan dan minuman (gratis)," katanya lagi. (Anggy muda)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Aturan Main Tak Biasa di Muktamar X PPP: Institusi Haram Intervensi, tapi Petinggi Boleh Jadi Timses
-
Bukan Langsung Pilih, Ini 4 Tahap Rapat yang Harus Dilewati Calon Ketum PPP di Muktamar X
-
127 Hektar Lahan Jagung Dipanen, Begini Strategi Polda Riau
-
GKR Hemas Pastikan Program Ketahanan Pangan Berdampak Nyata untuk Rakyat
-
Korban Keracunan MBG Tembus 5.000, DPR Bongkar Dugaan Kelalaian Dapur: Sejak Awal Sudah Disampaikan
-
5 Fakta di Balik Rencana Shell Jual Ratusan SPBU di Indonesia
-
Hanyut 15 Km usai Loncat dari Jembatan Badami Karawang, Mayat Fadli Tersangkut Eceng Gondok
-
PBB Beberkan Data Mengerikan Serangan Israel, Tiap 8 Menit Jatuhkan Satu Bom di Gaza
-
Pidato Benjamin Netanyahu di PBB Disiarkan Pakai 'Toa' di Gaza, Warga Malah Tak Dengar Apa-apa
-
Nekat! Gasak HP ASN, Detik-detik 2 Pencopet Beraksi saat Pramono-Rano Karno Tiba di Acara Abang None