Suara.com - Puluhan pasien dan perawat di RSUD Kota Tangerang kehilangan hak suaranya di Pilkada kota Tangerang. Mereka tidak bisa mencoblos lantaran tidak ada petugas panitia pemilihan yang memfasilitasi.
"Kami sudah hubungi petugas KPU sebanyak tiga kali, awalnya bilang mau ke sini, tapi sampai terakhir nomornya tidak aktif," kata Casdi, Staff Humas RSUD Kota Tangerang, Rabu (27/6/2018).
Padahal, kata dia, pihak rumah sakit sudah mengirimkan data sesuai yang diminta KPU setempat. Awalnya mengirimkan data 57 calon DPT, namun setelah diverifikasi hanya 32 orang.
"Itu sudah termasuk perawat dan juga pasien. Memang paling banyak pasien," katanya.
Sementara, Supriyanto (46) salah seorang warga Cipondoh Kota Tangerang yang sudah menjalani rawat inap dari Sabtu pekan lalu, mengaku kecewa karena tidak bisa menggunakan hak suaranya.
Padahal, sudah dari pekan lalu dia mendapatkan surat C6 atau surat undangan di rumahnya. Namun karena sakit, dari hasil pendataan, ia akhirnya bisa memilih di rumah sakit.
"Tapi sampai jam 2 siang tadi enggak ada petugas yang datang. Saya sangat kecewa tidak bisa menggunakan hak suara saya," ujarnya.
Ia pun mengaku menyesal karena suaranya bisa menentukan masa depan Kota Tangerang lima tahun ke depan.
"Meski hanya satu suara tetap menentukan masa depan kota, maka wajar saya kecewa," imbuh dia.
Baca Juga: Aksi Bobotoh Sambut Keunggulan Ridwan Kamil
Sementara itu, Ketua KPU Tangerang Sanusi Pane hingga saat ini masih belum bisa dikonfirmasi melalui telepon selulernya. (Anggy Muda)
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Shell Rumahkan Karyawan, BP Tutup 10 SPBU Akibat BBM Langka Berlarut-larut
-
Menkeu Purbaya Sindir Dirut Bank BUMN: Mereka Pintar Cuma Malas, Sabtu-Minggu Main Golf Kali!
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
Terkini
-
Misteri Kematian Bocah dalam Karung di Sultra Terungkap Berkat Endusan Anjing Pelacak
-
Memilukan, PSK yang Dibunuh di Sidrap Ternyata Diantar Suami Temui Pelaku Pembunuhan
-
Sinyal Kuat Mahfud MD Masuk Kabinet Prabowo? Kepala Bappisus: Presiden Cari Putra Terbaik Bangsa
-
Naik Transjakarta, MRT, dan LRT Cuma Rp1, Catat Tanggalnya
-
Heboh Pasangan Sejenis Siksa Anak, Terkuak Sadisnya 'Ayah Juna': Korban Dibacok hingga Tulang Patah!
-
Harga Emas Antam 'Parkir' di Rp2 Juta, Sinyal Apa Ini untuk Investor?
-
Sah! DPR Ketok Palu 10 Hakim Agung dan Ad Hoc HAM Baru Mahkamah Agung, Ini Daftar Namanya
-
Komisi III DPR Loloskan 10 Calon Hakim Agung, Hakim yang Vonis Mati Ferdy Sambo Ditolak
-
Terungkap! Ini Identitas Dua Prajurit Elite Kopassus yang Terlibat Penculikan Kacab Bank BUMN
-
Ijazah hingga SKCK Capres-Cawapres Dirahasiakan, Refly Harun: Langgar Undang-Undang KIP