Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno kaget saat mendengar harga tiket pertandingan Asian Games yang disebut terlalu mahal.
Ia kaget saat sejumlah awak media menanyakan harga tiket cabang olahraga renang yang mencapai Rp 300.000.
"Hah mahal banget, tiket Asian Games saya belum dapat update karena pas saya berangkat (kunjungan kerja ke Amerika Serikat) belum sepakat," ujar Sandi (sapaan akrab Sandiaga Uno) di Balai Kota, Jakarta, Senin (2/7/2018) malam.
Ia menuturkan Pemerintah Provinsi Jakarta telah menghapus pajak ataupun harga tanda masuk Asian Games yakni dari 15 persen menjadi 7,5 persen.
"Salah satu fokus kita untuk meringankan biaya itu adalah dengan menghapus pajak terhadap Asian Games maupun harga tanda masuk untuk pertandingan-pertandingan lainnya, terutama untuk di renang," ia menjelaskan.
Mahalnya tiket cabang olahraga Asian Games itu, Sandi merasa khawatir sejumlah pertandingan bakal sepi penonton. Karena itu, Pemprov DKI Jakarta akan membicarakan lagi dengan INASGOC selaku penyelenggara Asian Games.
"Kita khawatir beberapa event kosong (penontonnya). Nah kita akan memobilisasi murid-murid sekolah. Jadi kita akan kirim ke sana. Tapi kalau misalnya biayanya mahal kan pasti akan berdampak semakin sedikit orang yang menonton. Jadi nanti ini menjadi bahan yang akan kita diskusikan dengan INASGOC," imbuh Sandi.
Untuk diketahui, INASGOC telah mengumumkan harga tiket untuk beberapa cabang olahraga di melalui situs resmi, www.asiangames2018.id/tickets.
Ada beberapa cabang olahraga (cabor) yang digratiskan seperti cabor panahan, tinju, pencak silat, taekwondo dan angkat besi. Namun ada beberapa cabor yang harga tiket pertandingan berkisar Rp 50 ribu hingga jutaan rupiah.
Baca Juga: Mistis, Ini Kisah Nining Ditemukan Hidup Usai 1,5 Tahun Tenggelam
Sementara saat upacara pembukaan, harga tiket mulai dari Rp 750 ribu hingga Rp 5 juta. Kemudian untuk upacara penutupan harga tiketnya antara Rp 400 ribu hingga Rp 2 juta.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Longsor Freeport: 2 Pekerja Berhasil Ditemukan , 5 Orang Masih dalam Pencarian
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan