Suara.com - Pertemuan bilateral antara pemerintah Indonesia dengan Federasi Mikronesia membahas banyak hal. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan, pertemuanya dengan Presiden Federasi Mikronesia Peter M. Christian merupakan upaya untuk meningkatkan kerja sama kedua negara.
Menurut dia, ada empat poin kerja sama antara Indonesia dengan Mikronesia.
"Pertama sebagai sesama negara kepulauan, kita sepakat meningkatkan kerja sama di bidang maritim dan peningkatan konektivitas antarpulau," ujar Jokowi saat memberikan keterangan pers di Istana Bogor, Jawa Barat, (18/7/2018).
Dalam pertemuan bilateral itu, Jokowi juga menawarkan pesawat N-219 yang diproduksi PT Dirgantara Indonesia (PT DI) untuk dapat digunakan sebagai pesawat angkut antar pulau.
"Presiden Christian besok akan berkunjung ke PT DI di Bandung," kata Jokowi.
Pada poin kedua, kerja sama kedua negara pada bidang ekonomi. Di mana Indonesia dan Mikronesia akan meningkatkan interaksi pengusaha kedua negara.
"Dalam hal ini kami mengundang pebisnis Mikronesia untuk berpartisipasi pada Trade Expo Indonesia 2018," kata Jokowi.
Ketiga, untuk meningkatkan hubungan kedua negara, Indonesia berniat menunjuk konsul kehormatan untuk federasi Mikronesia.
Kemudian yang keempat, untuk meningkatkan hubungan antar-masyarakat, Indonesia juga menawarkan beasiswa dan kerja sama pembangunan di berbagai bidang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta