Suara.com - Kepolisian Sektor Cipayung (Polsek Cipayung) Jakarta Timur masih memburu pelaku bacok Farhan Malik Alzakar (20) di Jembatan Munjul. Pelaku diduga berjumlah 8 orang.
Kejadian pembacokan sadis begal Cipayung itu terjadi, Minggu (15/7/2018) dini hari. Kanit Reskrim Polsek Cipayung AKP Bambang Cipto mengakatan polisi sudah mengantongi ciri-ciri kedelapan pelaku itu.
"Kalau ciri-cirinyanya sudah ada. Motor Beat warna hitam. Kemudian motor N Max. Salah satunya ada yang memakai sweeter ada lambang Amerika warna merahnya," kata Bambang kepada Suara.com, Rabu (18/7/2018).
Tidak hanya itu, Polsek Cipayung juga mengantongi ciri-ciri lain para pelaku yang diperoleh dari korban. Ciri-ciri itu yang akan menjadi petunjuk Kepolisian memburu dan menangkap para pelaku.
"Tim saya sedang kerja keras, siang dan malam mecari pafa pelaku. Kita target seminggu ini pelakunya sudah kita tangkap," ujar Bambang.
Sesaat setelah kejadian naas itu, Polsek Cipayung sempat mengamankan lima orang lelaki yang dicurigai sebagai pelaku. Setelah dilakukan introgasi, ternyata kelimanya bukan pelaku.
Lima lelaki tersebut kebetulan sedang nongkrong di dekat lokasi kejadian.
Seperti diketahui, Farhan ditemukan tergeletak oleh warga sekitar di atas Jembatan Munjul, Cipayung, dalam keadaan terluka di bagian tangan, kaki dan punggungnya.
Baca Juga: Detik - detik Farhan Dibacok Komplotan Begal Sadis Cipayung
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!