Suara.com - Begal sadis Cipayung. Kepolisian Sektor Cipayung, Jakarta Timur melepaskan 5 orang yang diduga melakukan pemmbacokan terhadap seorang lelaki bernama Farhan Malik Alzakar di Jembatan Muncul, Minggu (15/7/2018) dini hari. Mereka rupanya bukan yang begal Farhan.
Kanit Reskrim Polsek Cipayung, Akp Bambang Cipto mengatakan kelimanya sempat menjalankan pemeriksaan di Polsek Cipayung sesaat setelah kejadian. Tetapi hasil pemeriksaan menyatakan mereka bukan pelaku.
"Lima orang yang sempat dicurigai itu, setelah diproses ternyata bukan pelaku," kata Bambang kepada Suara.com, Rabu (18/7/2018).
Sesaat setelah kejadia, tim dari Polsek Cipayung sempat menangkap lima orang yang sedang nongkrong tak jauh dari lokasi kejadian.
"Namanya juga dicurigai, jadi malam itu kita langsung amankan. Dan ternyata pelakunya bukan mereka. Bahkan, ada temannya yang pernah jadi korban begal juga," tutur Bambang.
Dari lima lelaki tersebut, juga tidak ada bercak darah yang ditemukan. Menurut Bambang, jika kelimanya adalah pelaku, pasti ada bercak darah korban dari lima lelaki itu.
"Ini nggak ada samasekali. Jadi malam itu langsung kita bebaskan. Kita awalnya kan cuma mencurigai mereka," ujar Bambang.
Farhan ditemukan tergeletak oleh warga sekitar di atas Jembatan Munjul, Cipayung, dalam keadaan terluka di bagian tangan, kaki dan punggungnya.
Farhan diduga menjadi korban begal yang dilakukan oleh delapan orang saat melintas menggunakan sepeda motor di atas jembatan Munjul. Hingga saat ini, Polsek Cipayung masih berusaha mencari para pelaku.
Baca Juga: Tewas Dibacok, Perawan Tua Bollo Dikenal Senang Cari Uang
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!