Suara.com - Kadiv Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto menyatakan, Polri dan TNI masih menggodok mekanisme keterlibatan TNI dalam penanganan terorisme bersama tim khusus Mabes Polri Densus 88 Antiteror.
"Semua mekanisme sedang digodok. Tapi yang pasti kami dengan TNI tetap berbagi tugas. Kami libatkan teman-teman TNI, kami nggak ada masalah," kata Setyo, Jumat (20/7/2018).
Menurut dia, pelibatan TNI dalam terorisme bukan hal yang baru. Namun, nantinya akan disesuaikan dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018 tentang pemberantasan terorisme. Pelibatan TNI dalam pemberantasan terorisme sebenarnya juga sudah pernah dilakukan jauh sebelum terbitnya undang-undang terorisme yang baru tersebut.
Operasi yang melibatkan TNI dan Polri dalam pemberantasan terorisme yakni operasi Tinombala untuk memburu teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Santoso di wilayah Indonesia Timur.
"Ya, operasi Tinombala sudah melibatkan TNI dengan kemampuan TNI yang ada di gunung, lembah, yang memang polri tidak menjangkau ke sana, kami libatkan ke sana," jelas Setyo.
Dalam penindakan terorisme, kata Setyo, Polri terus mendorong agar di setiap Polda di Seluruh Indonesia membentuk tim khusus penanganan terorisme yang langsung terkoneksi dengan Densus 88 Antiteror.
"Jadi sekarang sudah koneksi, dan komunikasi semua bagus, semoga bisa mengungkap aksi-aksi teror," imbuh Setyo.
Berita Terkait
-
Diundang ke Hajatan Tak Seagama, Terduga Teroris Tak Pernah Hadir
-
Polisi Geledah Kost-kostan Milik Keluarga Terduga Teroris Seturan
-
Densus 88 Bekuk Terduga Teroris di Jalan Tol Cikampek
-
Rapat di DPR, Polri Ungkap Tiga Ancaman Keamanan Saat Asian Games
-
Kemendikbud Akan Masukkan Kurikulum Anti Terorisme ke Sekolah
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Mensesneg: 24 Perusahaan Pemegang HPH dan HTI Diaudit Kementerian Kehutanan
-
Antisipasi Cuaca Ekstrem Saat Perayaan Malam Tahun Baru 2026, Pemprov DKI Lakukan Ini
-
KPK Ungkap Alasan Hentikan Penyidikan Kasus Tambang Nikel Konawe Utara
-
Lebih 'Merdeka' di Balai Kota, Pramono Anung Blak-blakan: Jujur, Enak Jadi Gubernur
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus Eiger
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan