Suara.com - Staf Khusus Menpar Bidang Komunikasi dan Media, Don Kardono, meresmikan GenWI International di National Research University Higher School of Economics, Moscow, 23 Juli 2018. GenWI adalah Generasi Wonderful Indonesia, anak-anak muda netizen yang berada di mancanegara, yang berkomitmen untuk mempromosikan Wonderful Indonesia melalui media sosial.
“Dengan hadirnya GenWI International ini, maka akan memudahkan koordinasi di seluruh penjuru dunia, di mana para diaspora, mahasiswa dan pelajar Indonesia berada. Untuk bersama memviralkan destinasi wisata, calender of events pariwisata dan kebijakan deregulasi di pariwisata yang penting,” kata Don Kardono.
Sembari mengaktivasi Genwi di masing-masing kota atau negara pasar utama, Genwi International bisa mengisi dan mempercepat sosialisasi di negara-negara yang belum menjadi target market utama.
“Paralel. Semua bisa running, karena di media sosial, borderless, tidak kenal jarak, dan waktu,” ujarnya.
Ketua Genwi International adalah Rama Rizana, mahasiswa yang sedang studi di Arab Saudi. Dua wakilnya, Adam Prabowo dan Muhammad Ridlo Sastrawijaya juga berasal dari Arab Saudi.
Koordinator Tiongkok atau Great China adalah Reynaldo Aprilio, mahasiswa yang sedang studi di Shanghai, yang juga Ketua Genwi Tiongkok. Koordinator Timur Tengah dan Afrika Ahya Jazuli yang sedng menyelesaikan studi di Tunisia.
Koordinator ASEAN-Australia-Oceania, Imam Fauzan Amir Uskara, mahasiswa dan Genwi Singapura. Koordinator Eropa Amerika, Jeff Timothy Kalengkongan, yang juga Ketua Permira Rusia dan Ketua Panpel Simposium PPI Dunia ke-10 di Moscow.
Koordinator Jepang Korea India adalah Faizal Ridhwan Syawie dari Sudan.
“Pengurus akan memperkuat membership dengan merekrut lebih banyak aktivis yang bisa bersama-sama mempromosikan potensi Indonesia menjadi juara dunia pariwisata,” tutur Don Kardono.
“Kita butuh kebanggaan! Kita perlu menjadi juara dunia! Di sepak bola, bola basket, bola voli, tenis lapangan, cabang olahraga yang populer, terlalu berat mengejar prestasi juara dunia buat bangsa ini. Di pariwisata, kita sangat berpeluang! Kita bisa jadi juara dunia,” angkat stafsus yang punya akun Instagram @donkardono ini.
Di forum tersebut, Don Kardono tampil bersama Esthy Reko Astuty, Staf Ahli Menpar Bidang Multikultural. Esthy, yang mantan Deputi Bidang Pemasaran Nusantara Kemenpar itu menggambarkan peran anak-anak muda di 2045, 100 tahun setelah Indonesia merdeka.
Sebelum menyampaikan paparan, Don Kardono memutar vlog Menpar Arief Yahya melalui akun Instagramnya @Menpar.AriefYahya. Salah satu harapan yang disampaikan adalah promosikan Wonderful Indonesia melalui media sosial.
“Saya ucapkan selamat atas terbentuknya GenWI International. Generasi Wonderful Indonesia yang concern mempromosikan pariwisata melalui jejaring media sosial. Ayo menduniakan pariwisata kita, yang produk destinasinya semakin berkelas dunia, terbukti alam dan budaya kita selalu ranking 23 besar dunia,” kata Arief yang asli Banyuwangi itu.
Tahun ini, Kemenpar sudah meluncurkan Genwi India, Genwi Korsel, Genwi Jepang, dan Genwi International. Akan dilanjutkan dengan aktivasi Genwi Singapore, Genwi Thailand, Genwi Malaysia, dan Genwi Australia.
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Transjakarta Tabrak Toko Akibat Sopir Kurang Konsentrasi, Satu Orang Luka-luka
-
SBY Bicara soal Demo 10 Hari Terakhir: Menyadarkan Kita Harus Jaga Dialog dan Kebersamaan
-
Kekayaan Bos Gudang Garam Terjun Bebas, Video Badai PHK Massal Viral!
-
Deodoran hingga Celana Dalam Delpedro Nyaris Disita Polisi, Lokataru: Upaya Cari-cari Kesalahan!
-
Geger Jaket Berisi Ratusan Butir Peluru di Sentani Jayapura, Siapa Pemiliknya?
-
Dikenal Licin, Buronan Asal Maroko Kasus Penculikan Anak Tertangkap usai Sembunyi di Jakarta
-
Prabowo Pertahankan Kapolri usai Ramai Desakan Mundur, Begini Kata Analis
-
Icang, Korban Congkel Mata di Bogor Meninggal Dunia
-
Gibran Dikritik Habis: Sibuk Bagi Sembako, Padahal Aksi Demonstrasi Memanas
-
Wajib Skrining BPJS Kesehatan Mulai September 2025, Ini Tujuan dan Caranya