Suara.com - Kepolisian Republik Indonesia meminta anggaran sebesar Rp 120 triliun kepada Komisi III DPR. Anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk mendanai belanja Polri tahun 2019.
Jumlah tersebut bermula ketika rapat kerja dengan Komisi III DPR, Polri meminta tambahan anggaran sebesar Rp 44,4 triliun dari pagu anggaran sementara yang sebelumnya sudah diputuskan sebesar Rp 76,2 triliun.
"Anggaran kita itu kan untuk pagu anggaran (sementara) kita sudah 76,2 Triliun. Sekarang kita mengajukan anggaran tambahan untuk belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal itu jumlahnya kurang lebih Rp 44,4 Triliun," kata Asistensi Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Polri Inspektur Jenderal Polisi Gatot Eddy Pranomo di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (6/9/2018).
Menurut Gatot jumlah pagu anggaran sementara tahun 2019 turun dari pagu anggaran sementara tahun 2018 yang mencapai angka Rp 95 triliun. Karena itulah, pihaknya mengajukan anggaran tambahan untuk belanja pegawai dan juga urusan lainnya.
"Itu kalau kita bandingkan dengan tahun lalu itu kan turun ya, (tahun lalu) sebanyak Rp 95 triiun," katanya.
Salah satu tujuan pengalokasian anggaran yang paling mendesak, kata Gatot, untuk persiapan pengamanan pemilihan umum, baik Pemiluhan legislatif maupun Pemilihan Presiden tahun 2019. Untuk event ini, Polri mengusulkan dana sebesar Rp 5 triliun, meskipun yang bisa dianggarkannya hanya Rp 2,3 Trilun untuk pengamanannya.
"Ya itu untuk kegiatan pemilu, usulam kita kan Rp 5 Triliun, kemudian dalam pagu anggaran kita itu diajukan 2,3 triliun," katanya.
Untuk anggaran lainnya akan dialokasikan untuk gaji dan tunjangan sebesar Rp 6,7 triliun dan belanja modal, pembangunan fasilitas serta pengadaan peralatan sebesar Rp 32,6 triliun.
Pengadaan peralatan yang diprioritaskan antara lain terdiri atas persenjataan, peralatan teknologi informasi, alat transportasi, peralatan deteksi, dan forensik.
Baca Juga: Siap Tindaklanjuti Dugaan Intimidasi, Polri Minta UAS Lapor
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram
-
Rawan Tumbang Saat Hujan Deras, Pemprov DKI Remajakan Puluhan Ribu Pohon di Jakarta
-
APBD Dipangkas, Dedi Mulyadi Sebut ASN Jabar Bakal Puasa Tahun Depan
-
Viral ASN Deli Serdang Ngaku Sulit Naik Pangkat, Bobby Nasution Langsung Mediasi dan Ini Hasilnya
-
Terungkap! 5 Fakta Baru Kasus Narkoba Onad: Pemasok Dibekuk, Statusnya Jadi Korban
-
Budi Arie Bantah Isu Projo Jauh dari Jokowi: Jangan di-Framing!
-
Budi Arie Hubungi Jokowi, Ungkap Rencana Ganti Logo Projo Lewat Sayembara
-
Delapan Tanggul di Jaksel Roboh dan Longsor, Pemprov DKI Gerak Cepat Lakukan Perbaikan
-
Partai Ummat Kritik Pramono Anung, Sebut Kebijakan Jakarta Tak Berpihak Wong Cilik
-
BMKG: Puncak Musim Hujan Dimulai November, Berlangsung Lebih Lama hingga Februari 2026