Suara.com - Nasib miris dialami tiga bocah malang di Makassar, Sulawesi Selatan yang disekap ibu angkatnya bernama Gensel alias Memey alias Acci diketahui sudah berlangsung lama. Bahkan kekejaman Memey kepada ketiga anak angkatnya itu kerap disaksikan tetangganya.
Memey kerap melihat memarahi anak-anak angkatnya, bahkan terlihat memukul. Peristiwa itu kerap disaksikan tetangganya di Jalan Mirah Seruni, Kelurahan Pandang, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar.
Berdasarkan penuturan Ketua RT 5/RW 3, Kelurahan Pandang, Nuraini daeng Sunggung (39) saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (17/9/2018) mengungkapkan, Memey alias Acci adalah sosok perempuam yang temperamen.
Beberapa kali warga melihat Memey memukuli anak-anak angkatnya yang masih bocah itu meski di depan umum. Selain dipukul menggunakan besi, beberapa kali Memey juga terlihat membanting si bungsu Df (11) untuk naik ke dalam mobil.
"Dia (Memey) pemarah memang. Bahkan ada tukang ojek yang parkir depan rukonya pernah sekali ditodong senjata api, panjang seperti senapan," ungkap Nuraini.
Ia juga menceritakan, beberapa hari sebelumnya, warga juga sempat melihat sosok gadis perempuan menjebol papan triplek yang menghalangi jendela lantai dua. Lalu gadis itu berteriak dan melambaikan tangan ke arah warga sekitar. Ia menggerak-gerakkan tangannya ke arah mulut, lalu tangan lain memegang perut.
Nuraini menangkap pesan itu sebagai pertanda mereka sedang lapar. Diketahui warga, Memey kerap keluar pagi-pagi dan baru pulang larut malam.
Meski sudah menyadari tindakan kasar Memey kepada ketiga anak angkatnya, warga, kata Nuraini, tak berani menerobos masuk untuk menolong bocah malang itu dengan alasan kurang bukti.
Kontributor : Lirzam Wahid
Baca Juga: Kecelakaan Truk Pertamina, Ada Kebocoran dan Khawatir Terbakar
Berita Terkait
-
Perjuangan 3 Bocah Penuh Sundutan Kabur dari Sekapan Ibu Angkat
-
Tiga Bocah Disekap dan Dianiaya Ibu Angkat, Penuh Sundutan Rokok
-
Kebakaran Maut di Makassar, Ibu dan 2 Putrinya Tewas Terpanggang
-
Modifikator Manado Ditantang Adu Kreatif dalam Kontes Modifikasi
-
Duh! Seorang Kakek Jadikan Rumahnya Gudang Sabu
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Sejarah Bakal Berakhir! Kementerian BUMN di Ambang Dilebur ke Danantara, Istana-DPR Beri Sinyal Kuat
-
Wali Kota Prabumulih Langgar Aturan Buntut Copot Kepsek SMPN 1, Ini Sanksi dari Kemendagri
-
Modus Licik Eks Pejabat MA Zarof Ricar Sembunyikan Aset Rp35 Miliar, Ternyata Atas Nama Dua Anaknya
-
Wali Kota Prabumulih Beri Hadiah Motor Listrik ke Kepsek SMPN 1, Auto Dinyinyiri Warganet
-
Pemerintah Akui Ada Kemungkinan Kementerian BUMN Dilebur dengan Danantara, Tapi...
-
Prabowo Bersiap Naikkan Gaji ASN hingga TNI/Polri, Guru dan Nakes Jadi Prioritas Utama
-
Penggaung Jokowi 3 Periode Masuk Kabinet Prabowo, Rocky Gerung: Qodari Konservatif, Tak Progresif!
-
Geger di India, Wabah Amoeba Pemakan Otak Renggut Nyawa Bayi hingga Lansia
-
Tepis Kabar Rektor IPB Arif Satria Bakal Dilantik Jadi Kepala BRIN, Mensesneg: Belum Ada Hari Ini
-
Alasan Kuat Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN: Beliau COO Danantara