Suara.com - Gempa bumi berkekuatan 7,7 Skala Richter terjadi di semenanjung Minahasa, Sulawesi, Jumat (28/9/2018).
Akibatnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mengeluarkan peringatan dini terjadinya gelombang tsunami di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat.
"Peringatan dini Tsunami di Sulteng, Sulbar. Waktu tiba gelombang dapat berbeda. Gelombang yang pertama bisa saja bukan yang terbesar,” demikian pernyataan resmi BMKG.
Sebelumnya, gempa berkuatan 5,9 SR mengguncang Kota Palu, Jumat pukul 15.30 WITA.
Menurut data yang dikutip dari laman BMKG, lokasi gempa yang tidak berpotensi tsunami ini terletak pada koordinat 0.35 LS dan 119,82 BT, atau delapan kilometer barat laut Kota Donggala.
Getaran gempa tidak berlangsung lama, hanya beberapa detik, namun cukup membuat masyarakat berlarian keluar rumah untuk mengantisipasi kemungkinan buruk akibat gempa.
Gempa itu mengakibatkan seorang meninggal dunia dan 10 orang lainnya luka-luka dan kini dirawat di RSU Donggala.
Korban yang tewas dan luka-luka itu akibat tertimpa bangunan yang roboh. Evakuasi masih dilakukan oleh petugas.
“Pendataan dan penanganan darurat masih dilakukan,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.
Baca Juga: Bukan Giant Sea Wall, Anies Klaim Jakarta Butuh Tanggul Pantai
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Hunian Sementara untuk Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun, Begini Desainnya
-
Tragedi Tol Krapyak: Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Disopiri Sopir Cadangan
-
Menko Yusril Jelaskan Alasan Pemerintah Pilih Terbitkan PP Atur Penugasan Polisi di Jabatan Sipil
-
Kena OTT KPK, Kajari HSU Dicopot Jaksa Agung, Satu Anak Buahnya Kini Jadi Buronan
-
Pramono Anung Siapkan Insentif untuk Buruh di Tengah Pembahasan UMP 2026
-
Waka BGN Minta Maaf Usai Dadan Dianggap Tak Berempati: Terima Kasih Rakyat Sudah Mengingatkan
-
Ogah Berlarut-larut, Pramono Anung Targetkan Pembahasan UMP Jakarta 2026 Rampung Hari Ini
-
Blak-blakan Dino Patti Djalal Kritik Menlu Sugiono agar Kemlu Tak Raih Nilai Merah
-
Tragedi Maut di Exit Tol Krapyak Semarang: Bus Cahaya Trans Terguling, 15 Nyawa Melayang
-
Pesan Hari Ibu Nasional, Deteksi Dini Jadi Kunci Lindungi Kesehatan Perempuan