Suara.com - Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Teguh Hendarwan mengatakan, masih ada 180 titik genangan yang tersebar di sejumlah wilayah ibu kota. Adapun wilayah dengan jumlah genangan terbanyak ada di Jakarta Selatan.
Jumlah titik genangan itu didapatkan dari hasil penghitungan yang dilakukan sejak Januari hingga Juni 2018. Meski demikian, kondisi genangan di titik-titik tersebut diklaim tidak berlangsung lama, hanya sekitar 2 hingga 3 jam saja. Setelah itu air mulai surut.
"Hasil penghitungan kami dari Januari sampai Juni 2018, itu tercatat 180 titik genangan yang kejadiannya enggaka terlalu lama, 2 sampai 3 jam sudah surut," kata Teguh saat ditemui di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (3/10/2018).
Teguh menjelaskan, dari 180 titik genangan itu setidaknya ada 80 titik yang sudah menjadi langganan terjadi genangan air. Beberapa titik itu seperti genangan di Bundaran Slipi akibat pembangunan dan juga beberapa titik daerah lain.
"Di Jakbar yang belum dinormalisasi di Kembangan. Jaksel dan Jaktim prediksinya sama dengan tahun lalu, yang rawan banjir dan longsor yang butuh penanganan khusus," ungkap Teguh.
Teguh menjelaskan, berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, musim hujan diprediksi akan tiba pada November 2018. Berbagai upaya penanggulangan titik genangan pun telah dilakukan Pemprov DKI. Namun, pihaknya masih terkendala banyaknya masyarakat dan juga bangunan.
"Kendalanya itu keberadaan masyarakat dan bangunan. Tapi kami tetap optimalkan," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
Anti-Macet Horor! Ini 7 Taktik Jitu Biar Liburan Nataru 2025 Kamu Gak Habis di Jalan
-
Mensos Usulkan Kenaikan Dana Jaminan Hidup Korban Bencana, Rp 10 Ribu per Hari Dinilai Tak Relevan
-
Kaleidoskop Jakarta 2025: Wajah Baru DKJ, Amukan Si Jago Merah, hingga Banjir Tetap Jadi Langganan
-
Pramono Anung Umumkan UMP Jakarta Besok: Mudah-Mudahan Nggak Ada yang Mogok Kerja!
-
Empat Pekan Pascabencana Sumatra, Apa Saja yang Sudah Pemerintah Lakukan?
-
PKB soal Bencana Sumatra: Saling Tuding Cuma Bikin Lemah, Kita Kembali ke Khitah Gotong Royong
-
18 Ucapan Selamat Natal 2025 Paling Berkesan: Cocok Dikirim ke Atasan, Sahabat, hingga Si Dia!
-
Gereja Katedral Jakarta Gelar Misa Natal 24-25 Desember, Ini Jadwalnya
-
Diduga Peliharaan Lepas, Damkar Bekasi Evakuasi Buaya Raksasa di Sawah Bantargebang Selama Dua Jam
-
Bambang Tri Siap Jadi Saksi Sidang Ijazah Jokowi, Klaim Punya Bukti Baru dari Buku Sri Adiningsih