Suara.com - Ratna Sarumpaet telah mengakui bahwa dirinya melakukan kebohongan besar kepada publik dengan menyebarkan berita bohong atau hoaks.
Terkait hal tersebut, calon wakil presiden Maruf Amin telah sepenuhnya menyerahkan kasus hukum yang membelit Ratna Sarumpaet itu ke pihak berwajib.
"Ya kita serahkan saja pada proses penegak hukum ya. Apa yang seharusnya dan semestinya, terhadap misalnya kasus kebohongan publik seperti apa," kata Maruf Amin saat ditemui di kediamannya di Jalan Situbondo Nomor 12, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (7/10/2018).
Saat dimintai tanggapannya terkait gelar Ratu Hoaks yang akan disematkan kepada Ratna Sarumpaet, Maruf Amin menanggapinya sambil tertawa. Ia enggan berkomentar lebih lanjut mengenai hal itu.
"Hahaha itu terserah lah ya," imbuh Maruf Amin sambil tertawa.
Untuk diketahui, polisi telah menetapkan Ratna Sarumpaet sebagai tersangka lantaran menyebarkan berita bohong soal aksi penganiayaan.
Ratna Sarumpaet ditangkap oleh polisi saat hendak melakukan penerbangan menuju Chile di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang pada Kamis (4/10/2018) malam.
Keberangkatan Ratna Sarumpaet ke Chile untuk menghadiri acara The 11th Women Playrights International Conference 2018 sebagai salah satu pembicara perwakilan Indonesia. Seluruh akomodasi selama di Chile ditanggung oleh Pemprov DKI Jakarta.
Dalam kasus ini, Ratna Sarumpaet terancam hukuman 10 tahun penjara sebagaimana Pasal 14 Undang Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan Pasal 28 Juncto Pasal 45 Undang Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektonik.
Baca Juga: Sutopo BNPB Ultah, Simak Kisah Harunya Lahir di Tikar Tetangga
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
Terkini
-
Setara Institute Sebut Upaya Jadikan Soeharto Pahlawan Nasional Sengaja Dilakukan Pemerintah
-
20 Siswa SDN Meruya Selatan 01 Diduga Keracunan MBG di Hari ke-3, Puding Coklat Bau Gosong
-
Luncurkan Dana Abadi ITS, BNI dan ITS Dorong Filantropi Pendidikan Digital
-
Dosen di Jambi Dibunuh Polisi: Pelaku Ditangkap, Bukti Kekerasan dan Dugaan Pemerkosaan Menguat
-
Nasib Charles Sitorus Terpidana Kasus Gula Tom Lembong usai Vonisnya Diperkuat di Tingkat Banding
-
Amnesty: Pencalonan Soeharto Pahlawan Cacat Prosedur dan Sarat Konflik Kepentingan!
-
Pemulihan Cikande: 558 Ton Material Radioaktif Berhasil Diangkut Satgas Cesium-137
-
Waspada Banjir Rob, BPBD DKI Peringatkan 11 Kelurahan di Pesisir Utara
-
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang & Mandiri Agen
-
KAI Siap Suplai Data dan Beri Kesaksian ke KPK soal Dugaan Mark Up Proyek Whoosh