Suara.com - Tim Pemburu Preman (TPP) Polres Metro Jakarta Barat membubarkan aksi tawuran di Gang Harlan Kelurahan Kota Bambu, Palmerah, oleh dua kelompok pemuda, Minggu (7/10/2018).
Kepala Tim 1 TPP Ipda Ruben George mengatakan, pihaknya menerima laporan masyarakat yang mengatakan di kawasan tersebut kerap dilakukan aksi tawuran oleh dua kelompok pemuda.
Saat tim menuju lokasi kejadian, mereka menemukan dua kelompok pemuda tawuran menggunakan bom molotov.
"Setelah tim tiba di lokasi, para pelaku aksi tawuran telah melarikan diri. Mereka ditemukan melakukan tawuran menggunakan bom molotov," Kata Ruben seperti diberitakan Antara.
Setelah kejadian tersebut, lanjut Ruben, pihaknya langsung berkordinasi dengan anggota Polsek Palmerah dan juga RT/RW untuk mengantisipasi terjadinya tawuran kembali.
Ruben mengungkapkan, para pelaku tawuran kemudian bersembunyi di warnet yang beroperasi 24 jam sekitar wilayah tersebut.
Hal itu selaras dengan pengaduan masyarakat Kota Bambu yang merasa resah, karena warnet-warnet 24 jam diduga menjadi titik kumpul para pemuda pelaku aksi tawuran.
"Anak-anak (pelaku tawuran) dicurigai berkumpul di warnet-warnet yang masih buka hingga 24 jam," lanjutnya.
"Kami mengimbau kepada orangtua harus lebih mengawasi anak-anak mereka jangan sampai keluar malam tanpa pengawasan," tandas Ruben.
Baca Juga: Mourinho Ungkap Resep Kebangkitan Man United
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Perhatikan Pemilihan Bahan Sampai Makanan Siap Disantap, Ini Tips Cegah Kasus di Program MBG
-
Perkuat Akses Keuangan Daerah yang Inklusif, Kemendagri dan OJK Bersinergi
-
Sidang Patok Tambang Memanas: Tanggal BAP 'Ajaib', Saksi Kebingungan Dikejar OC Kaligis!
-
Buntut Anggaran Tangsel Dikuliti Leony, Harga Jam Tangan Wali Kota Benyamin Davnie jadi Sorotan
-
'Geruduk' Istana di Hari Tani, Petani Sodorkan 6 Tuntutan Keras untuk Prabowo: Cabut UU Cipta Kerja!
-
Nahas! Tukang Kerupuk di Tangerang Ditikam Gegara Dituduh Rebut Lapak, Begini Nasibnya!
-
Dr. Tan Shot Yen Kritik MBG Isi Burger: Beri Anak Kapurung dan Ikan Kuah Asam
-
Dapur MBG Bogor Sajikan Ribuan Porsi Sehat, Jamin Kecukupan Gizi dan Bantu Perekonomian Keluarga
-
Mirisnya Pensiunan Askes: Uang Hari Tua Tertahan di BPJS, Terpaksa 'Ngemis' ke DPR Demi Sesuap Nasi
-
Seluruh Tubuh Melepuh, Buruh Lumpia Korban Ledakan Gas di Bogor Minta Tolong Dedi Mulyadi, Kenapa?