Suara.com - Dampak gempa yang melanda Nusa Tenggara Barat (NTB) beberapa waktu lalu membuat jaringan listrik lumpuh.
Prajurit TNI yang tergabung dalam Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Rehabilitasi dan Rekonstruksi pasca bencana gempa bumi di NTB pun dikerahkan untuk membantu memperbaiki jaringan listrik yang rusak karena gempa.
14 Prajurit TNI dari Batalyon Zeni Tempur 9/1 (Yonzipur 9/1) Kostrad yang dipimpin oleh Letda Czi Adityo membantu warga memasang perbaikan jaringan pipa Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH).
Pipa PLTMH diketahui rusak sepanjang 250 akibat bencana gempa bumi di Dusun Matemega, Desa Marente, Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa, Minggu (28/10/2018).
“Kami bersama warga dan pengelola PLTMH bahu membahu melewati medan jalan setapak Gunung Agal yang curam untuk mengangkat pipa dan bahan bangunan lainnya seperti semen, batu kali dan batu bata menuju titik jaringan yang rusak,” kata Letda Czi Adityo dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com.
Menurut Letda Czi Adityo, perbaikan jaringan pipa untuk pembangkit listrik dengan menggunakan tenaga air tersebut, diperkirakan akan selesai dalam dua hari ke depan.
“Mudah-mudahan pipa air untuk PLTMH ini segera kami selesaikan, sehingga dapat dipergunakan kembali untuk kepentingan warga,” harapnya.
“Selain untuk Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro, aliran air dari Gunung Agal tersebut juga untuk memenuhi keperluan warga sehari-hari,” kata Letda Czi Adityo.
Berita Terkait
-
Per 27 Oktober, Kerugian Gempa Sulawesi Tengah Rp 18,48 Triliun
-
Ditarik dari Palu, Mayjen TNI : Selamat Berjumpa dengan Keluarga
-
KRI Makassar Angkut 150 Ton Logistik Untuk Korban Gempa Sulteng
-
Istri Akui Banyak yang Ingin Menjatuhkan Pasha Ungu
-
Cara Prajurit TNI Pulihkan Trauma Gempa Anak-anak di Pengungsian
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP