Suara.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri membuka sekolah calon anggota legislatif (Caleg) PDI Perjuangan Angkatan III di kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Jakarta, Kamis (15/11/2018).
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan sekolah partai diperlukan untuk menambah pengetahuan, dan cara yang boleh dan tidak boleh dilakukan caleg saat kampanye di Pemilu 2019.
"Untuk menggembleng kader-kadernya (PDIP), maka ibu Megawati akan membuka sekolah caleg DPR RI angkatan ketiga atau angkatan yang terakhir," ujar Hasto.
Selain membuka sekolah caleg angkatan ke III, Megawati kata Hasto, juga akan menutup sekolah kader fungsional yang nantinya bertugas di kantor-kantor PDI Perjuangan.
"Dengan demikian sebagai partai ideologi memiliki kekuatan dari sisi manajemen partai tetapi juga kualitas kader partai yang handal, merekalah yang akan bertugas di lapangan nantinya jadi pasukan terdepan bersama dengan struktur partai dan para kepala daerah untuk memenangkan PDI Perjuangan dan pak Jokowi sebagau satu tarikan nafas perjuangan," tuturnya.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional pasangan Joko Widodo - Ma'ruf Amin ini menyebut sebanyak 120 peserta mengikuti sekolah caleg angkatan ke III atau terakhir.
“Mereka digembleng dari aspek ideologi Pancasila, sejarah kemerdekaan bangsa, strategi pemenangan pemilu berdasarkan gotong royong, kemudian door to door dan juga komunikasi politik yang efektif untuk mensosialisasikan keberhasilan pak Jokowi dan juga visi misi pak Jokowi - Kiai Ma'ruf Amin," tandasnya.
Menurut pengamatan Suara.com, Megawati datang mengenakan baju batik panjang berwarna hijau. Kedatangan Megawati langsung disambut petinggi PDI Perjuangan, diantaranya Hasto dan Eriko Sotarduga.
Baca Juga: Mpok Nur Ingatkan Sandiaga Ziarah ke Makam Habib Cikini
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
'Jangan Selipkan Kepentingan Partai!' YLBHI Wanti-wanti DPR di Seleksi Hakim Agung
-
Tak Tunggu Laporan Resmi; Polisi 'Jemput Bola', Buka Hotline Cari 3 Mahasiswa yang Hilang
-
Skandal Korupsi Kemenaker Melebar, KPK Buka Peluang Periksa Menaker Yassierli
-
Siapa Lelaki Misterius yang Fotonya Ada di Ruang Kerja Prabowo?
-
Dari Molotov Sampai Dispenser Jarahan, Jadi Barang Bukti Polisi Tangkap 16 Perusuh Demo Jakarta
-
BBM di SPBU Swasta Langka, Menteri Bahlil: Kolaborasi Saja dengan Pertamina
-
Polisi Tetapkan 16 Perusak di Demo Jakarta Jadi Tersangka, Polda Metro: Ada Anak di Bawah Umur
-
Skandal 600 Ribu Rekening: Penerima Bansos Ketahuan Main Judi Online, Kemensos Ancam Cabut Bantuan
-
Misteri Foto Detik-Detik Eksekusi Letkol Untung, Bagaimana Bisa Dimiliki AFP?
-
Kebijakan Baru Impor BBM Ancam Iklim Investasi, Target Ekonomi Prabowo Bisa Ambyar