Suara.com - Seorang polisi berpangkat brigadir diduga menembak mati seorang pemuda bernama Vlegon Pitris, seorang pemuda di kawasan Bere-Bere, Kecamatan Sirimau (Kota Ambon). Brigadir ERL menembak mati Vlegon Pitris saat tengah mabuk.
Brigadir ERL adalah anggota Intel Polda Maluku berinisial Brigadir ERL. Pelaku merupakan seorang anggota Polri dari bagian Intelsus Direktorat Intelkam Polda Maluku.
Vlegon Pitris meninggal dunia akibat terkena tembakan di bagian dada. Awalnya korban sempat dievakuasi ke RSUD dr M. Haulussy Ambon, namun nyawanya tidak tertolong, selanjutnya jasad korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda Maluku untuk diotoupsi.
"Kejadiannya memang benar dan pelaku telah diamankan serta menjalani proses pemeriksaan, dan Propam Polda juga tidak akan menutupi perkara ini," kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhammad Roem Ohoirat di Ambon, Kamis (21/11/2018).
Menurut Kabid Humas, Polda tidak akan menutupi kasus ini dan akan mengambil tindakan tegas terhadap setiap anggota yang telah melakukan kesalahan atau kejahatan.
"Yang bersangkutan akan diproses secara pidana maupun kode etik atau displin, karena komitmen Kapolda Maluku Irjen Pol Royke Lumowa tidak akan menutupi kesalahan anggota dan dipastikan bakal diproses hukum," tegasnya.
Mengingat prosesnya masih dalam tahap pemeriksaan tersangka, sehingga belum ada laporan pasti apakah senpi laras pendek ini dipegang korban hingga terjadi letusan atau tersangka yang melepaskan tembakan. Peristiwa mengenaskan yang merenggut nyawa korban ini juga terjadi pada saat mereka sedang meminum minuman beralkahol. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh