Suara.com - Lima saksi telah diperiksa terkait kasus penembakan yang menewaskan seorang pemuda bernama Jamal di Tangerang. Lima orang tersebut merupakan warga sekitar tempat kejadian perkara insiden penembakan tersebut.
Hal itu dikatakan Kasatreskrim Polres Tanggerang Selatan, AKP Alexander Yurikho kepada Suara.com. Yurikho mengatakan, hasil pemeriksaan lima orang saksi belum bisa mengungkap identitas pelaku penembakan tersebut.
"Kami sudah periksa lima orang saksi. Proses Pengambilan keterangan masih berjalan ya," ujarnya, Selasa (30/10/2018).
Yurikho belum bisa memastikan motif apa yang menjadi latar belakang insiden penembakan tersebut. Pasalnya, tidak ada barang-barang korban yang diambil pelaku di mana tidak mencerminkan adanya aksi perampokan.
"Semua upaya untuk mengungkap siapa pelaku tindak pidana ini sedang penyidik lakukan. Semua indikasi kita dalami untuk kita temukan fakta nya," kata dia.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, Jamal beralamat di Toko Nia Colection Kelurahan Curug Kulon Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang. Pria berusia 30 tahun ini ditembak di Jalan Raya STPI KM 5, Kampung Curug Kulon RT, 001/ 001, Kelurahan Curug Kulon, Kecamatan Curug, Kabupaten Tanggerang, Selasa, (30/10/2018), pukul 02.30 WIB.
Saat ditembak, kondisi lokasi terbilang sepi. Salah satu saksi yang diperiksa polisi bernama Hendrik. Ia kebetulan berada di sekitar lokasi saat peristiwa itu terjadi.
"Pada saat saksi sedang tiduran mendengar letusan tembakan sebanyak dua kali lalu korban mengintip dan memberi tahu rekan lainya dan ditemukan korban dalam keadaan telungkup dan bersimbah darah," jelas Argo.
Baca Juga: Kesaksian Nelayan Tanjung Pakis Saat Lion Air JT 610 Jatuh
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama
-
Cinta Segitiga Berdarah di Cilincing: Pemuda 19 Tahun Tewas Ditusuk Mantan Pacar Kekasih!
-
Segera Diadili Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sidang Kopda FH dan Serka N Bakal Digelar Terbuka
-
Tragedi Rumah Tangga di Cakung: Suami Bakar Istri dan Kontrakan Ditangkap Usai Kabur 3 Hari
-
Tawuran Antar Remaja di Palmerah Pecah, Dua Kantor RW Rusak Akibat Sambitan Batu
-
Gugatan Ijazah Gibran: Tuntutan Mundur Dijawab Peringatan 'Kisruh Ruang Politik
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Kisah Pilu Guru Agama di Usia Senja, 21 Tahun Dedikasi Dibalas Kontrak Paruh Waktu
-
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu usai Viral Mau 'Rampok Uang Negara': Tak Bisa Dimaafkan!