Suara.com - Polisi kembali mengagendakan pemeriksaan terhadap akademisi Rocky Gerung terkait kasus penyebaran berita bohong atau hoaks atas tersangka Ratna Sarumpaet. Diketahui, Rocky Gerung dijadwalkan akan diperiksa penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya pada Selasa (27/11/2018). Namun tak hadir lantatan padatnya aktifitas.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono menerangkan pemeriksaan direncanakan akan berlangsung, Selasa (4/12/2018) mendatang. Namun Argo tak merinci secara detail terkait waktu dari pemeriksaan yang bertujuan untuk melengkapi berkas perkara agar dapat kembali di limpahkan ke kejaksaan.
"Iya benar (Rocky Gerung diperiksa kembali)," kata Argo saat dikonfirmasi, Rabu (28/11/2018).
Sebelumnya, Akademisi sekaligus intelektual Rocky Gerung batal menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya terkait kasus penyebaran berita bohong atas tersangka Ratna Sarumpaet.
Diketahui, Rocky Gerung dijadwalkan akan menjalani pemeriksaan pada Selasa (27/11/2018) pada pukul 14.00 WIB. Tapi Rocky meminta penjadwalan ulang terkait pemeriksaan tersebut.
"Sesuai agenda, hari ini jam 2 untuk dilakukan pemeriksaan berkaitan dengan adanya petunjuk jaksa di dalam berkas perkara tersangka RS. Kemudian untuk Bapak Rocky Gerung, melalui kuasa hukumnya untuk minta di re-schedule," ujar Argo.
Berita Terkait
-
Diperiksa Singkat, Pengacara: Bu Nanik Bingung Mau Ngomong Apa
-
Pengacara Nanik: Polisi Masih Gali Soal Foto Wajah Bonyok Ratna
-
Lengkapi Berkas Kasus Ratna, Nanik Kembali Digarap Polisi
-
Rocky Gerung Batal Diperiksa Terkait Kasus Ratna Sarumpaet
-
Astronot AS Mendarat di Bulan Hoaks? Rusia Akan Buktikan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu