Suara.com - Kader baru Partai Golkar Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) memaknai keberadaannya saat ini bersama partai berlambang pohon beringin itu sebagai sebuah dakwah yang harus terus dilakukan selaku muslim.
"Alhamdulillah saya bersyukur dan berterima kasih atas diterimanya saya. Dan bagi saya di manapun berada, sebagai seorang muslim, saya maknakan sebagai dakwah," ujar TGB seusai menghadiri silaturahim akhir tahun Golkar seperti dilansir Antara di Jakarta, Kamis (20/12/2018) malam.
Mantan Gubernur NTB itu mengatakan, sebagai seorang anak bangsa di mana pun berada, dirinya selalu berniat memberikan kontribusi untuk Indonesia.
Dia mengatakan Golkar adalah partai tengah yang memiliki nilai-nilai teknokrasi yang kokoh. Menurutnya posisi yang berada ditengah-tengah sangat penting termasuk dalam pola berpikir dalam mencari solusi agar tidak konfrontatif.
Dalam Partai Golkar, TGB mendapat mandat tugas sebagai Ketua Korbid Keumatan sekaligus Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu Golkar.
Atas tugas barunya itu, TGB yang merupakan mantan kader Demokrat menyatakan akan berikhtiar dan terus meminta arahan senior-seniornya di Golkar. Dia meyakini dengan arahan Ketua Umum Golkar sekaligus Ketua Bappilu Airlangga Hartarto, Golkar dapat meraih dua besar dalam Pemilu 2019.
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan pihaknya langsung memberikan mandat TGB sebagai Wakil Ketua Bappilu karena TGB memiliki pengalaman dan jam terbang.
Airlangga mengatakan Golkar sangat menghargai rekam jejak TGB selama ini.
"Pak TGB adalah tokoh yang sudah matang, dengan demikian bisa langsung tancap gas, tidak perlu penyesuaian lagi," ujar Airlangga.
Baca Juga: Minta Tarik Pasukan dari Nduga, Gubernur Papua akan Bertemu Jokowi
Berita Terkait
-
Hengkang dari Demokrat, TGB Berterima Kasih Golkar Menerimanya
-
JK: Jangan Contoh Demokrat, Jargon Anti Korupsi Tapi Kadernya di Penjara
-
Airlangga: 75 Persen Pemilih Golkar Dukung Jokowi - Ma'ruf
-
Airlangga Ibaratkan Setahun Golkar Seperti Lagu Bohemian Rhapsody
-
Resmi Gabung Partai Golkar, Ini Dua Jabatan yang Diberikan ke TGB
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu