Suara.com - Banyak orang berkelakar: saking mahalnya ponsel iPhone keluaran terbaru, publik harus menjual ginjal untuk membelinya.
Tapi, seorang pria bernama Xiao Wang benar-benar melakukannya lho. Sayang, tindakannya ini malah membuat rusak hidupnya.
Tujuh tahun silam, Xiao Wang masih berusia 17 tahun. Ketika masa itu, Apple baru saja merilis iPhone 4. Peluncuran produk tersebut membuat dunia menggila.
Semua remaja, termasuk dirinya, tergila-gila ingin membeli. Ketika itu, bahkan iPhone 4 masuk ke wishlist barang yang mesti dipunyai di sekolahnya. Siapapun yang memilikinya, bisa dibilang 'orang kaya'.
Xiao Wang ngebet untuk membeli produk tersebut. Gengsi membuatnya kalap. Sayangnya, Xiao Wang memiliki latar belakang keluarga tidak mampu.
Cara instan menjadi sasaran. Xiao Wang mulai mencari cara cepat untuk mendapatkan uang. Hingga akhirnya ada seseorang yang bilang kepadanya, bahwa manusia hanya membutuhkan satu ginjal untuk hidup.
"Satu ginjal cukup untukku. Buat apa saya punya ginjal yang satunya lagi? Kenapa saya tidak menjualnya?" ujar Xiao Wang seperti dikutip Oriental Daily, Kamis (27/12/2018).
Tekadnya bulat. Dia berkeliling untuk bertanya lokasi-lokasi tempat dirinya bisa menjual ginjal. Bahkan, ranah ilegal pun dilakoninya. Dia mendapati rumah sakit ilegal, tempat dirinya bisa mengangkat ginjal.
Di rumah sakit itu, Xiao Wang diberitahukan bahwa ginjalnya bisa dijual sebesar 22 ribu Yuan atau sekitar Rp 46 juta. Ini tentunya lebih dari cukup dari sekadar untuk membeli iPhone 4.
Xiao Wang pun berkelana dari Anhui ke Chenzhou untuk menjalani operasi. Dan, segera setelah itu, dia membeli iPhone 4 yang diimpi-impikannya.
Makelar ginjal bilang ke Xiao Wang bahwa dirinya bisa menjalani hidup normal lagi sepekan setelah ginjalnya diangkat, tapi bukan itu kasus yang terjadi.
Sayang, lingkungan tempatnya operasi tidak memiliki sanitasi yang layak. Alhasil, luka Xiao Wang sehabis operasi malah mengalami infeksi.
Parahnya, Xiao Wang menyembunyikan tindakan itu dari orangtuanya. Dan, orangtua baru mengetahui kondisi sebenarnya ketika Xiao Wang benar-benar sakit gara-gara infeksi yang dideritanya.
Ketika dibawa ke rumah sakit yang layak, fungsi ginjal Xiao Wang mengalami beberapa imbas. Ginjalnya rusak. Dia pun mesti menjalani sebagian besar hidupnya di tempat tidur.
Sementara. pihak keluarga berubah melarat. Mereka mengalami krisis finansial karena harus menyokong pengobatan haemodialysis Xiao Wang.
Berita Terkait
-
iPhone 17 Laris Manis, Valuasi Apple Tembus Rp66.500 Triliun
-
3 Cara Menghubungkan iPhone ke PC, Mudah dan Cepat untuk Transfer Data
-
Bodi Super Tipis 5,99 mm, Moto X70 Air Siap Hadir ke Pasar Global
-
Xiaomi 17 Air Segera Hadir, HP Tipis Pesaing iPhone Air dan Samsung Galaxy S25 Edge
-
Apple Disebut Batal Rilis iPhone 19 di 2027, Ada Apa?
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Kabar Buruk Warga Bodetabek! Subsidi Transportasi Gratis Jakarta Cuma Buat KTP DKI
-
Pakai Sarung Tangan, Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba 214,84 Ton Senilai Rp29,37 Triliun
-
Menkeu Purbaya Masuk Bursa Cawapres Terkuat Kalahkan Dedi Mulyadi, PAN Malah Ragu Ajak Gabung?
-
Geger Mamberamo! Polisi Diserang Massa Pakai Parang dan Linggis, Tokoh Masyarakat Jadi Dalang?
-
Leher Ditebas usai Nyabu Bareng, Kronologi Berdarah Asep Bunuh Rekan di Jatinegara Jaktim
-
Geger Kabar Pertalite Bikin Motor Brebet di Jatim, Bahlil Turun Tangan Kirim Tim Khusus
-
Papua Memanas! Mapolres Mamberamo Raya Diserang Massa, Banyak Polisi jadi Korban, Apa Pemicunya?
-
Setnov Bebas Bersyarat, Arukki dan LP3HI Ajukan Gugatan ke PTUN Jakarta: Kecewa!
-
Swedia Ingin Kurangi Emisi Lewat Pajak Makanan Tak Ramah Lingkungan, Bisakah Ditiru?
-
Siswi MTs Sukabumi Akhiri Hidup, Isi Surat Ungkap Keinginan Pindah Sekolah karena Perilaku Teman