Suara.com - Selain meluluhlantakan ratusan rumah warga, gelombang tsunami juga mengakibatkan sebuah jembatan yang menjadi akses jalan menuju Desa Sumur, Pandeglang, Banten ambrol. Gelombang tsunami yang terjadi pada Sabtu (22/12/2018) juga memperparah kondisi jalan menuju Desa Sumur. Jalan tersebut persis berada di bibir pantai.
Pascatsunami, jembatan tersebut telah diperbaiki secara sementara agar kendaraan bisa melintas ke kawasan perkampungan nelayan.
"Sudah dibetulin, sejak hari Rabu," ujar Moechtar, seorang warga yang ditemui Suara.com dilokasi, Jumat (28/12/2018).
Sebelumnya, jembatan yang berada di Kecamatan Cigelis hancur diterjang tsunami. Karena akses jalan terputus, warga yang selamat dari terjangan tsunami itu harus melintasi bibir pantai untuk bisa beraktivitas.
Dari pantauan Suara.com, di jembatan itu terlihat sebuah papan bertuliskan "maksimal 8 ton." Papan tersebut berada persis di samping jembatan. Tulisan yang ada di papan itu menandakan jika jembatan yang baru diperbaiki itu melarang kendaraan yang bobotnya lebih dari 8 ton untuk melintas.
Di lokasi, terlihat beberapa truk dan mobil yang mengangkut bantuan logistik untuk korban tsunami lalu lalang melewati jalan ini.
Lantaran kondisi jalan yang masih rusak, para sopir yang membawa bantuan logistik itu tampak berhati-hati untuk menghindari lubang dan genangan lumpur. Banyaknya bantuan logistik yang datang ke Desa Sumur dikarenakan wilayah ini menjadi pemukiman dengan dampak terparah akibat tsunami.
Berita Terkait
-
Penampakan Resort Lokasi Seventeen Manggung Usai Diterjang Tsunami
-
Terlepas Genggaman Tangan Ortunya, Siswi PAUD Hilang Terseret Tsunami
-
Terlepas dari Pegangan Orang Tua, Bayi Mega Hilang Terseret Tsunami
-
Gubernur Banten Tetapkan Masa Tanggap Darurat Tsunami Hingga 9 Januari 2019
-
Waspada Penyakit Ini, Masalah yang Kerap Datang Pasca Tsunami
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Momen Mistis Terjadi saat Alvi Peragakan Mutilasi Pacar Jadi 554 Potong di Surabaya
-
Heboh LHKPN Wali Kota Prabumulih: Isi Cuma Truk-Triton, Tapi Anak Sekolah Bawa Mobil, KPK Bergerak
-
Siapa Syarif Hamzah Asyathry? Petinggi Ormas Keagamaan yang Diduga Tahu Aliran Duit Korupsi Haji
-
Sempat Diwarnai Jatuhnya Air Mata, AM Putranto Resmi Serahkan Jabatan KSP ke Qodari
-
Gebrakan Jenderal Suyudi Mendadak Tes Urine Pejabat BNN: Lawan Narkoba Dimulai dari Diri Sendiri
-
Bareskrim Gelar Mediasi Selasa Depan: Lisa Mariana Siap Bertemu, Tapi Ridwan Kamil Bimbang
-
Muncul Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk': Suara Protes Pengguna Jalan Terhadap Sirene dan Strobo Ilegal
-
Geger Keluarga Cendana! Tutut Soeharto Gugat Menkeu Purbaya ke PTUN, Misteri Apa di Baliknya?
-
Link Isi Survei Lingkungan Belajar 2025 untuk Guru dan Kepala Sekolah PAUD, SD, SMP, SMA
-
Ancang-ancang Prabowo: Komisi Reformasi Polri Bakal Dibentuk Bulan Depan, Dipimpin Ahmad Dofiri?