Suara.com - Partai Bulan Bintang (PBB) menyerahkan Laporan Penerimaan Dana Sumbangan Kampanye (LPSDK) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Sumbangan dana kampanye yang dilaporkan PBB sebesar Rp 220 juta.
Bendahara Umum PBB, Aris Muhammad, mendatangi kantor KPU dengan membawa sejumlah berkas terkait dengan rincian sumbangan dana yang diperoleh dari Caleg yang maju di Pemilu 2019. Uang Rp 220 juta yang diperoleh berasal dari sumbangan perseorangan di luar dana sumbangan parpol.
"Sekitar Rp 220 juta. (Dari) perseorangan," kata Aris di Gedung KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu (2/1/2019).
Setelah menyerahkan sejumlah berkas, Aris mengatakan masih ada beberapa sejumlah administrasi yang belum lengkap. Pihaknya masih mengurusi untuk melengkapinya karena batas waktu yang ditentukan KPU hingga pukul 18.00 WIB nanti.
"Ya biasalah persyaratan adminintsrasi. Formulir, tanda tangan. Yang lainnya sudah aman," ujarnya.
Aris mengungkapkan, hingga saat ini belum ada sumbangan yang diterima PBB dari pihak Badan Usaha. Sumbangan yang telah disebutkan sebelumnya selain dari perseorangan juga datang dari sumbangan dari para simpatisan.
"Belum (ada Badan Usaha). Dari simpatisan ada," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Gerindra Serahkan Laporan Dana Sumbangan Kampanye Rp 127 Miliar ke KPU
-
PDIP Serahkan Dana Kampanye Rp 118 M ke KPU, Sumbangan Terbanyak dari Caleg
-
Prabowo - Sandiaga Lapor Dana Sumbangan Kampanye Rp 54 Miliar
-
KPU Tak Beri Sanksi Peserta Pemilu yang Tak Lapor Sumbangan Dana Kampanye
-
Peserta Pemilu Serahkan Laporan Dana Sumbangan Kampanye ke KPU
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus