Suara.com - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno meminta tim suksesnya di Yogyakarta mematuhi proses hukum, setelah digugat musikus Marzuki Mohamad alias Kill the DJ.
Gugatan itu dilakukan Kill the DJ karena lagunya digunakan dan diubah oleh pendukung Prabowo – Sandiaga.
"Sudah saya sampaikan, saya perintahkan untuk ikuti, patuhi proses hukum," kata Sandiaga di kawasan Bulungan, Jakarta Selatan, Rabu (16/1/2019).
Sandiaga meminta seluruh pihak untuk menyadari, sebagai warga negara, sepatutnya menghargai hak cipta karya orang lain.
Untuk diketahui, Kill The DJ sangat marah ketika mengetahui lagu karyanya, 'Jogja Istimewa' diubah lirinya dan digunakan untuk kampanye tim Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Ia mengaku tak main-main dalam mengungkap amarahnya tersebut.
Kill the DJ sebelumnya telah resmi melaporkan akun Twitter dan Instagram atas nama @CakKhum, yang mengunggah video emak-emak tengah menyanyikan yel-yel dukungan untuk Prabowo – Sandiaga. Yel-yel itu merupakan modifikasi dari lagu ciptaannya.
Berita Terkait
- 
            
              Korupsi PT DGI Bakal Dibawa ke Debat Capres, Sandiaga: Silakan
 - 
            
              Sandiaga Akui Awalnya BPN Usul Serang Pribadi Jokowi-Maruf Saat Debat
 - 
            
              Debat Capres, Prabowo-Sandi Siapkan 'Senjata' Khusus Lawan Jokowi-Maruf
 - 
            
              Pidato Kebangsaan Prabowo Dilaporkan ke Bawaslu
 - 
            
              Jenderal Gatot Marah Disebut Dukung Prabowo, Organisasi Ini Minta Maaf
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Bareskrim Polri Bongkar Tambang Pasir Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi Bernilai Rp 48 Miliar
 - 
            
              Sidang MKD: Ahli Hukum Warning Pelaku Hoaks, Video Uya Kuya Jadi Bukti
 - 
            
              Bukan soal Whoosh, Ini Isi Percakapan Dua Jam Prabowo dan Ignasius Jonan di Istana
 - 
            
              KontraS Pertanyakan Integritas Moral Soeharto: Apa Dasarnya Ia Layak Jadi Pahlawan Nasional?
 - 
            
              Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
 - 
            
              Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
 - 
            
              AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
 - 
            
              Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
 - 
            
              PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
 - 
            
              Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!