Suara.com - Polisi telah membongkar sindikat kasus prostitusi online yang melibatkan anak di bawah umur. Selama berbisnis lendir lewat pertunjukan langsung (live show) mesum anak anak, para tersangka mendapat keuntungan hingga ratusan juta rupiah.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi menyampaikan, agar bisa menikmati siaran langsung model mesum anak-anak, para terasangka membuat grup aplikasi Line bernama "Show Time."
Menurutnya, lelaki hidung belang yang bergabung di grup tersebut bisa menikmati pertunjukan langsung porno yang diperankan perempuan atau model berpasangan yang sudah dipersiapkan admin grup.
"Sudah kami tangkap para pelakunya dan sedang dalam pemeriksaan intensif," ungkap Hengki, Minggu (3/2/2019).
Model yang disiapkan admin grup Show Time ini, kebanyakan masih tercatat sebagai pelajar SMA. Selain mempertunjukkan tubuh siswi SMA secara langsung, para pelaku juga bisa melayani jasa pekerja seks komersial melalui grup Line tersebut.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Edi Suranta Sitepu menambahkan bahwa peran admin grup adalah seperti mucikari, mengatur transaksi prostitusi daring. Admin menyediakan perempuan-perempuan yang bisa dipesan oleh anggota grup dan menyiapkan lokasi transaksi.
"Praktik prostitusi 'online' kini sudah menjamur dengan beragam modusnya, sindikat penyedia jasa live show secara online," kata Edi Suranta seperti dikutip Antara.
Dari pengungkapan tersebut, pihaknya mengamankan lima orang tersangka, yakni SH (23), ZJ (23), WN (23), HAM (23) dan RM. Dari pengungkapan kasus ini, polisi juga berhasil menyita barang bukti berupa empat unit telepon genggam, lima buah akun grup Line, empat buah akun admin Line, 30 lembar bidik layar grup Line, tiga unit CPU, tiga unit laptop serta satu set perangkat LAN dan WIFI.
Baca Juga: Menteri Budi Karya: Kalau Masjidnya Tempat Sebar Hoaks, Orang Jadi Takut
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Buah Durian Mau Diklaim Malaysia Jadi Buah Nasional, Indonesia Merespons: Kita Rajanya!
-
Panas Adu Argumen, Irjen Aryanto Sutadi Bentak Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Jangan Sok-sokan!
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak
-
Profil Cucun Ahmad Syamsurijal, Anggota DPR yang Sebut MBG Tidak Perlu Ahli Gizi
-
Angka Kecelakaan di Jadetabek Meledak hingga 11 Ribu Kasus, Santunan Terkuras Rp100 Miliar Lebih
-
Kondisi Pelaku Ledakan SMAN 72 Membaik, Polisi Siapkan Pemeriksaan Libatkan KPAI
-
Usut Korupsi Bansos Beras, KPK Periksa Sejumlah Pendamping PKH di Jawa Tengah
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Diduga Akibat Perundungan, JPPI: Ini Kegagalan Negara
-
Bakal Jalani Fit And Proper Test, Pansel Serahkan 7 Nama Calon Anggota KY ke DPR, Termasuk Abhan
-
Fakta Pilu Siswa SMP di Tangsel: Diduga Dihantam Kursi Besi Oleh Teman, Meninggal Usai Kritis